Bobo.id - Planet Merkurius merupakan planet terkecil dalam tata surya kita.
Letaknya yang paling dekat dengan Matahari dibandingkan dengan planet-planet lain menyebabkan planet ini memiliki karakteristik yang berbeda dibandingkan dengan bumi.
Kita lihat yuk, apa saja perbedaan kedua planet ini.
1. Ukuran
Diameter Merkurius adalah 4.879 kilometer, yang berarti sekitar 38 persen diameter bumi.
2. Massa
Planet Merkurius memiliki massa kira-kira 3,3 x 1023 kg atau 5,5 persen dari massa Bumi.
Tingkat kepadatannya 5.427 g/cm3, hanya selisih sedikit dari bumi yang kepadatannya 5.515 g/cm3.
Kepadatan Merkurius merupakan yang tertinggi kedua dibanding planet-planet lain di tata surya kita.
3. Gravitasi
Gravitasi permukaan Merkurius adalah 3,7 m/s2, yang setara dengan 38 persen gravitasi bumi.
Artinya, jika di bumi berat badan kita 100 kg, maka berat kita akan menjadi 38 kg jika kita berada di Merkurius. Hi hi hi…jadi jauh lebih ringan, ya teman-teman. ]
BACA JUGA: Di Luar Angkasa Tidak Ada Gravitasi?
4. Luas Permukaan
Lantaran planetnya sangat kecil, permukaan Merkurius juga tak luas. Yaitu 75 juta kilometer persegi, yang berarti hanya sekitar 10 persen luas permukaan Bumi.
Jika dibentangkan, luas Merkurius hampir dua kali luas benua Asia yang mencakup 44 juta kilometer persegi.
Terbayang tidak, bagaimana bila Bumi kita sekecil Merkurius? Tentu kita akan berdesak-desakan.
5. Bentuk Permukaan
Permukaan Merkurius bopeng-bopeng berupa kawah akibat ditabrak asteroid.
Sedangkan 70 persen permukaan Bumi tertutup lautan, dan sisanya berupa benua dengan bentuk dataran tinggi, dataran rendah, gunung, pegunungan, padang pasir, dan bentang alam lainnya.
Bervariasi, ya, bentuk permukaan Bumi kita.
6. Volume
Volume Merkurius adalah 6,1 x 1010 km3, atau setara dengan 5,4 persen volume Bumi.
Kalau kita bisa memasukkan Merkurius ke Bumi sebanyak 18 kali pun, masih ada sisa ruang kosong.
7. Jarak dan Waktu Orbit
Merkurius memiliki jarak orbit ke Matahari yang bervariasi antara 46 juta kilometer pada jarak tempuh terdekatnya dan 70 juta kilometer untuk jarak tempuh terjauhnya.
Sedangkan Bumi mengorbit pada jarak rata-rata 149,5 juta kilometer.
Waktu orbit Merkurius hanya 88 hari, sedangkan bumi membutuhkan waktu 365 hari untuk mengitari matahari.
BACA JUGA: Sejarah Jam Matahari, Penunjuk Waktu Pertama Manusia
8. Struktur
Merkurius memiliki struktur yang sama dengan Bumi, yaitu mineral silikat dan logam.
Hanya saja, komposisinya berbeda. Bila Bumi utamanya terdiri dari mineral silikat, Merkurius terdiri dari 70 persen logam dan 30 persen silikat.
Lapisan bagian dalam Merkurius diyakini juga sama seperti Bumi, yang terdiri dari besi cair yang dikelilingi oleh mantel berbahan silikat. Hanya saja, komposisinya berbeda.
Inti Merkurius menghabiskan 42 persen dari total volume planet ini, sedangkan inti bumi hanya menempati 17 persen dari total volumenya.
9. Atmosfer dan Suhu
Suhu di Merkurius sangat ekstrem.
Pada sisi yang menghadap Matahari, suhunya bisa mencapai 427 derajat Celcius, sedangkan sisi yang gelap bisa mencapai -173 derajat Celcius.
Wah, terlalu dingin di satu sisi, dan terlalu panas di sisi lainnya, ya.
Sementara, di Bumi suhu terpanas yang pernah tercatat adalah 70,7 derajat Celcius di Iran dan suhu terdingin adalah -89 derajat Celcius di Antartika.
Nah, teman-teman, ternyata Merkurius sangat kontras dengan bumi kita, ya.
Kita jadi tahu bahwa ternyata Bumi kita tempat yang sangat nyaman untuk ditinggali dibanding planet lain.
Penulis | : | Lila |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR