Bobo.id - Teman-teman terbayang tidak, kalau kita sudah mau berangkat sekolah, tiba-tiba menemukan buku kita dicorat-coret sama Adik?
Atau, ketika kita meminjamkan mainan kesayangan pada teman, malah dirusakkan? Aduuuh, rasanya ingin marah! Ups!
Marah Itu Perlu
Banyak kejadian sehari-hari yang membuat kita kesal.
Bayangkan, nama kita yang bagus dijadikan bahan ejekan, Pak Guru memberi PR yang super sulit, tambah lagi, Mama bersikap pilih kasih.
Haduuuh, rasanya kepingin marah-marah. Kepingin berteriak, membanting pintu, atau memukul apa pun yang ada di sekitar kita. Wah, bahaya!
Tenaaang, marah itu perlu, kok.
Kalau memang diperlakukan tidak adil, kita boleh saja marah. Marah itu penting untuk meluapkan emosi.
Jangan memendam kemarahan, karena malah bisa bikin sakit kepala.
Tetapi, ingat! Jangan sampai luapan kemarahan itu merusak atau mengganggu orang di sekitar kita.
Marah yang Baik
Lalu, bagaimana supaya kita bisa meluapkan kemarahan tanpa merusak atau mengganggu orang lain? Bobo punya beberapa cara aman untuk menyalurkan kemarahan.
Penulis | : | Iveta Rahmalia |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR