Bobo.id - Badak yang terkenal dengan cula yang dimilikinya ini ternyata sudah ada sejak jutaan tahun yang lalu, lo.
Nenek moyangnya diketahui sudah ada sejak 50 juta tahun yang lalu, bahkan ada yang ukurannya sangat besar, mencapai 5 meter serta punya cula yang sangat panjang.
Sebelum ada badak yang teman-teman lihat saat ini, berikut ini adalah empat jenis badak purba yang pernah ada di Bumi.
Baca Juga : Cerita Harapan, Badak Bercula Dua Kelahiran Amerika yang Hampir Punah
1. Paraceratherium
Paraceratherium tidak terlihat seperti badak, karena tidak mempunyai cula seperti badak yang ada saat ini.
Badak ini ternyata termasuk dalam genus badak raksasa yang pernah ada, dengan tinggi 4,8 sampai 5 meter dan berat 20 ton.
Baca Juga : Tak Disangka, Ternyata Begini Jadinya Jika Tidak Ada Serangga di Bumi
2. Elasmotherium
Jika Paraceratherium tidak mempunyai cula seperti badak lainnya, maka Elasmotherium mempunyai cula yang sangat panjang, mencapai 1,5 sampai 2 meter, lo!
Selain cula yang panjang, Elasmotherium juga mempunyai kaki panjang yang membautnya bisa berlari seperti kuda.
Baca Juga : Infografis: Kita Kenali Badak yang Ada di Indonesia Lebih Dekat, Yuk!
3. Woolly Rhinoceros
Badak jenis ini merupakan jenis badak yang mempunyai bulu panjang dan lebat.
Badak ini diperkirakan hidup pada zaman Pleistoseton, sekitar 2,5 juta tahun hingga 11.700 tahun yang lalu.
Badak jenis Woolly Rhinoceros menjelajah Bumi selama zaman es terakhir di sekitar Asia Utara dan Eropa.
Bulu lebat yang dimilikinya sangat berfungsi untuk menahan udara dingin di sekitarnya.
Peninggalan badak berbulu yang terakhir ditemukan adalah bulu bayi badak berbulu yang diberi nama Sasha di Sungai Semyulyakh, Siberia.
Baca Juga : Pose Hewan yang Jadi Model Lomba Foto Ini Super Lucu! Lihat, Yuk!
4. Teleoceras
Badak jenis ini memiliki tubuh bungkuk, kaki pendek, dan ukuran tubuh yang tidak terlalu besar.
Para ilmuwan menganggap badak ini sangat mirip dengan kuda nil, karena badak jenis Teleoceras memiliki gigi yang mirip dengan gigi kuda nil.
Bahkan, karena kesamaan ini, para ilmuwan sempat menganggap badak Teleoceras sebagai hewan yang suka berkubang di danau dan sungai.
Namun, ternyata sebagian dari jenis badak ini juga suka berada di darat untuk memakan rumput.
Lihat video ini juga, yuk!
Source | : | mongabay.co.id |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR