Bobo.id - Kebanyakan makan bisa jadi salah satu penyebab berat badan kita naik.
Namun, coba kamu perhatikan, adakah teman atau saudaramu yang makannya banyak, tapi badannya kurus?
Atau kamu termasuk dalam kategori ini juga?
Rupanya menurut ahli nutrisi, ada beberapa faktor yang bisa mempengaruhi ini, lo.
Baca Juga : Berbeda dari Indonesia, Negara-negara Ini Punya Cara Makan yang Unik
Faktor Keturunan
Secara genetik, kamu memang sudah kurus.
Sekitar 70 persen dari faktor penentu berat badan adalah genetik, teman-teman.
Menurut Michael Cowley dari Monash University, orang-orang yang tetap kurus meski makan banyak, sangat mungkin disebabkan keturunan.
Selain itu, faktor ini juga menyebabkan kemampuan penyesuaian selera makan kita.
Ada juga orang-orang yang secara genetik bisa makan secukupnya dan sudah merasa kenyang.
Baca Juga : Apakah Rajin Makan Ikan Bisa Membuat Kita Pintar? Cari Tahu, Yuk!
Punya Berat yang Tetap
Dalam sebuah riset, ilmuwan mengungkapkan kalau otak dan tubuh kita punya standar berat tertentu.
Berat ini berusaha dipertahankan sistem saraf kita, teman-teman.
Nah, jadi meskipun berat badan mengalami naik dan turun, jumlahnya pasti akan tetap dekat dengan berat tetapnya.
Namun, berat ini juga bisa dipengaruhi kebiasaan lain seperti pola makan, lingkungan, dan juga genetik dalam tubuh.
Baca Juga : Mengenal Nasi Tumpeng, Nasi Kuning Berbentuk Kerucut yang Penuh Makna
Source | : | SFGATE |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR