Bobo.id - Apakah teman-teman berencana untuk menghabiskan liburan ke Vietnam?
Mungkin jarang sekali orang Indonesia yang berpikiran untuk berlibur ke Vietnam. Padahal destinasi wisata di Vietnam banyak yang menarik, lo.
Baca Juga: Egg Tart, Makanan Khas Portugal yang Banyak Dijumpai di Asia
Salah satunya adalah ibukota Vietnam, yaitu Hanoi.
Hanoi menyimpan kekayaan arsitektur khas Asia Tenggara yang bisa dijadikan destinasi wisata.
Tidak hanya pariwisatanya, Vietnam juga dikenal dengan makanan khasnya yang bernama "Pho".
Baca Juga: Menyambut Olimpiade Tokyo 2020, Seniman Jepang Membuat Karakter Samurai Setiap Negara
Ternyata, bukan hanya pho saja, ibukota negara Vietnam satu ini punya kuliner lezat yang wajib kita coba saat berkunjung ke sana.
Apa saja, ya? Yuk, cari tahu!
Baca Juga: Pasta Terhalus Ini Pasta Paling Langka di Dunia, lo! Pernah Tahu?
1. Cha Ca
Cha Ca adalah makanan khas Hanoi. Hidangan ini berupa ikan yang dibumbui dengan kunyit dan daun dill.
Masyarakat Hanoi menganggap Cha Ca adalah kuliner yang luar biasa sehingga ada jalan di ibukota yang bernama Jalan Cha Ca.Di sepanjang jalan yang sibuk, para penjual bersaing untuk menjual kuliner Cha Ca dengan rasa yang terbaik.
Jadi, jangan lupa untuk mencicipinya, ya!
Baca Juga: Sering Menyebutkan Kata 'OK'? Ternyata Bermula Sejak Ratusan Tahun Lalu, lo! #AkuBacaAkuTahu
2. Bun Ca
Bun ca adalah kuliner berkuah khas Hanoi yang segar.
Bun ca menggabungkan kue ikan goreng, dill, tomat, bawang hijau, dan daun perilla.
Kuliner satu ini adalah makanan pokok siang hari di Hanoi, jadi kita bisa dengan mudah menemukannya di mana saja.Uniknya, jika biasanya makanan sudah dibumbui oleh sang koki, saat mencicipi Bun Ca kita bisa meracik bumbunya sesuai selera kita.
Karena bumbu, jeruk nipis, cuka, cabai dan rempah-rempah sudah tersedia di atas meja.
Baca Juga: Sejak Kapan Bersalaman Jadi Simbol Perdamaian, ya? #AkuBacaAkuTahu
3. Bun Rieu Cua
Bun rieu Cua adalah sup bihun daging atau seafood dengan warna merah tua yang khas.
Kaldu makanan ini terbuat dari pasta tomat dan minyak annatto. Minyak annatto adalah minyak yang terbuat dari biji pohon achiote.Kepiting air tawar dan tomat rebus adalah bahan utama yang dinanti di dalam sup Bun Rieu Cua.
Karena menggunakan buah asam untuk bahan kaldunya, jangan heran kalau saat teman-teman cicipi ada rasa asam yang kuat, ya.Tergantung pada wilayahnya, Bun rieu Cua biasanya dilengkapi dengan daging sapi, siput atau ikan.
Baca Juga: Kenapa Orang yang Tidak Bisa Tidur Menghitung Domba dan Bukan Hewan Lainnya?4. Cha Phe Trung
Cha Phe Trung sebenarnya adalah Kopi telur.
Minuman satu ini adalah menu khas Hanoi di mana busa putih telur krem lembut seperti meringue bertengger di atas kopi Vietnam yang pekat.
Ada versi panas dan dingin. Yang pertama disajikan sebagai ramuan kuning dalam gelas kecil. Ini dikonsumsi dengan sendok dan rasanya hampir seperti es krim rasa kopi.
Rasanya lebih mirip dengan hidangan penutup daripada kopi.
Versi panas hadir dengan sepiring kecil air panas untuk menjaga suhunya. Rasa kopi yang kental di bagian bawah cangkir menyerap melalui telur, cukup kental dan terasa manis.
Baca Juga: Buah Menteng, Buah Mirip Duku yang Punya Manfaat untuk Tulang
5. Banh Tom
Banh tom atau sering juga disebut dengan kue udang adalah kuliner yang bisa kita coba jika berkunjung ke Hanoi, Vietnam.
Banh tom biasanya terbuat dari udang karang air tawar atau udang dari Danau Barat, tepung dan ubi jalar.
Udang tidak digiling teman-teman, melainkan disajikan dalam bentuk utuh, dan dicampurkan pada adonan.
Baca Juga: Berkenalan dengan Hamilton, Kucing dengan Bulu Berbentuk Kumis
Makanan satu ini hampir mirip dengan bakwan udang yang biasa kita nikmati di Indonesia.
Bedanya banh tom biasanya disajikan dengan daun selada untuk pembungkus, ditambah cabai, jus jeruk nipis dan saus ikan untuk dicelupkan.Biasanya disajikan dengan daun selada untuk pembungkus, ditambah cabai, jus jeruk nipis, dan saus ikan untuk dicelupkan.
Baca Juga: Apa yang Terjadi di Tubuh Kita Jika Makan Pisang Setiap Hari?
Tonton video ini, yuk!