Pop! ini Dia Rahasia di Balik Meletupnya Biji Jagung Menjadi Popcorn

By Tyas Wening, Rabu, 28 Agustus 2019 | 20:00 WIB
Biji jagung yang dipanaskan bisa meletup menjadi popcorn (Pixabay)

Bobo.id - Teman-teman pasti tahu, kan, camilan khas yang biasa dijual di bioskop?

Yap, biasanya ketika menonton film di bioskop, kita akan menikmati camilan berupa popcorn yang bisa disajikan gurih maupun manis.

Sesuai namanya, popcorn terbuat dari biji jagung.

Namun kenapa biji jagung yang tadinya keras bisa berubah menjadi camilan empuk yang enak dimakan, ya?

Ternyata ada rahasia, yaitu proses secara sains yang terjadi saat biji jagung dipanaskan, teman-teman.

Baca Juga: Ini Dia Tips Makan Cokelat supaya Kita Bisa Mendapatkan Manfaatnya

Suara Khas Biji Jagung saat Menjadi Popcorn

Sebelum matang dan berubah menjadi popcorn, bentuk awal camilan ini adalah biji jagung kering yang keras.

Nah, ketika dipanaskan, biji jagung akan meletup dan berubah menjadi popcorn.

Proses ini menarik dan seru, lo, karena biji jagung akan meletup menimbulkan suara "pop!" yang keras saat memantul di seluruh bagian panci.

Kalau dari dalam panci yang digunakan untuk memanaskan popcorn sudah terdengar bunyi "pop!", ini artinya biji jagung sudah berubah dan meletuo menjadi popcorn.

Baca Juga: Tak Perlu Malu, Ternyata Ada Cara Mengatasi Perut yang Suka Bunyi, lo

Rahasia di Balik Jagung yang Meletup

Biji jagung yang meletup menjadi popcorn ini berhubungan dengan peristiwa sains yang terjadi pada saat pemanasan, teman-teman.

Ketika biji jagung dipanaskan, air yang ada di dalamnya berubah menjadi uap air yang memenuhi seluruh bagian biji jagung.

Uap air ini akan membuat biji jagung mengembang. Nah, karena tidak mampu menahan tekanan uap air yang memenuhi ruang, biji jagung tadi akan meledak atau meletup.

Meletupnya biji jagung karena pemanasan dan perubahan air menjadi uap inilah yang menyebabkan biji jagung yang keras berubah menjadi popcorn yang empuk.

Baca Juga: Tidak Hanya Buahnya, Biji Nangka Juga Bermanfaat untuk Kesehatan, lo!

Di dalam lambung biji jagung, terdapat endosprema yang terdiri dari pati jagung yang masih keras.

Nah, uap panas bertekanan tinggi akan membuat pati yang keras berubah bentuk dan tekstur menjadi lunak.

Biji Jagung yang Berwarna Kuning Meletup dan Menjadi Berwarna Putih

Ketika akan dimasak, biji jagung berwarna kuning, seperti jagung yang biasa kita makan.

Namun saat biji jagung sudah meletup dan berubah menjadi popcorn, warnanya berubah menjadi putih.

Sebenarnya dari mana warna putih popcorn ini berasal, ya?

Baca Juga: Susu Kemasan Harus Dikocok Sebelum Diminum, Kenapa Begitu, ya?

Biji jagung memiliki zat tepung bernama pati yang merupakan cadangan makanan yang dimiliki biji.

Fungsi dari cadangan makanan ini adalah agar jagung bisa tumbuh menjadi tanaman, teman-teman.

Suhu panas bertekanan tinggi membuat pati yang keras kehilangan air dan mengubahnya dari padat menjadi lunak.

Ketika uap keluar dan biji jagung meletup, suhu pati jagung akan dengan cepat turun dan membuatnya kembali menjadi padat.

Namun kali ini pati jagung yang memadat tidak keras seperti saat masih ada di dalam jagung, teman-teman.

Hasilnya, popcorn memiliki tekstur yang empuk, kenyal, dan lembut saat dimakan.

Popcorn Menggunakan Biji Jagung Khusus

Meskipun terbuat dari biji jagung, ternyata digunakan biji jagung khusus agar bisa menjadi popcorn, lo.

Untuk membuat popcorn yang bisa meletup, maka digunakan biji jagung bernama Zea mays.

Bedanya dengan jenis jagung yang lain, biji jagung Zea mays ini memiliki kulit yang lebih kuat.

Kulit yang kuat ini akan membuat uap air terperangkap dengan lebih baik, sehingga ketika mulai terkena panas, kandungan air di dalamnya berubah menjadi uap yang menekan biji jagung hingga meletup.

Baca Juga: Mengonsumsi Buah dan Sayur Sebaiknya Tidak dalam Bentuk Jus, Kenapa, ya? #AkuBacaAkuTahu

Tidak Semua Biji Jagung Meletup Jadi Popcorn, Kenapa, ya?

Pernah tidak saat teman-teman sedang menikmati popcorn yang empuk, tiba-tiba menemukan ada biji jagung yang tidak meletup dan  tentu saja teksturnya masih keras?

Ternyata ada beberapa faktor yang membuat biji jagung tidak meletup, nih, teman-teman.

Kulit biji jagung yang rusak adalah penyebab paling umum dari biji jagung yang tidak meletup menjadi popcorn, lo.

Kalau kulit biji jagung rusak, seperti ada lubang atau celah kecil, maka uap akan dengan mudah keluar dan tidak memberikan tekanan di dalam biji jagung yang menekan biji jagung dan meletup.

Baca Juga: Pernah Merasakan Kram Saat Berenang? Cari Tahu Penyebabnya, yuk!

Faktor lain yang menyebabkan biji jagung tidak meletup menjadi popcorn adalah rendahnya kadar air di dalam biji jagung.

Padahal kadar air di dalam biji jagung akan memengaruhi banyaknya uap atau tekanan uap yang ada di dalam jagung, lo.

Karena kurangnya tekanan, maka biji jagung tidak bisa meletup karena tidak ada yang menekan kulit biji jagung yang keras.

Panas yang tidak tepat dalam panci untuk memasak biji jagung juga berpengaruh pada jagung yang meletup atau tidak, nih, teman-teman.

Biji jagung yang tidak dipanaskan dengan baik maka tidak akan meletup menjadi popcorn.

Suhu panas paling baik yang bisa membuat biji jagung meletup adalah dari panas yang dihasilkan oleh udara maupun minyak.

Baca Juga: Jauhkan 5 Benda Ini Jika Ingin Jaringan WiFi Tetap Lancar di Rumah

Jenis panas ini akan mengelilingi dan memanaskan biji jagung secara merata dan cepat.

Sedangkan pemanasan yang terlalu lambat pada suhu yang terlalu rendah tidak akan menghasilkan tekanan yang cukup pada biji jagung untuk meletup.

Akibatnya, kulit atau lambung jagung hanya pecah di satu tempat saja dan masuh ada bagian yang keras.

Source: Children's Museum

#GridNetworkJuara

Tonton video ini juga, yuk!