Jangan Lagi Malas Olahraga, Ini yang Terjadi pada Otak Hingga Jantung Jika Kita Tidak Berolahraga

By Avisena Ashari, Jumat, 5 Juni 2020 | 19:00 WIB
Ilustrasi olahraga (Majalah Bobo/Ode)

Yang Terjadi pada Otak Jika Tidak Olahraga

Malas berolahraga juga berdampak pada otak kita.

Olahraga aerobik bermanfaat melambatkan penuaan otak dan penurunan fungsi kognitif otak, lo.

Jika tidak berolahraga, otak bisa lebih rentan mengalami penurunan fungsi otak yang berkaitan dengan penuaan.

Olahraga aerobik juga kemungkinan memperbaiki ingatan dan proses belajar kita, lo, teman-teman.

Dampak Lain Tidak Olahraga bagi Kondisi Tubuh dan Suasana Hati

Selain fisik, suasana hati juga bisa dipengaruhi oleh olahraga, nih.

Karena olahraga memengaruhi fungsi otak secara umum, gaya hidup bermalas-malasan juga memengaruhi senyawa di otak.

Menurut penelitian tahun 2018, gaya hidup malas-malasan lebih dari tiga jam sehari meningkatkan gejala depresi.

Penelitian lainnya juga menemukan bahwa gaya hidup bermalas-malasan berhubungan dengan memburuknya kesehatan mental.

Di samping itu, malas dan tidak berolahraga juga membuat tubuh bisa membuat berat badan berlebih, karena tidak ada kalori yang terbakar.

Keadaan itu bisa berisiko pada resistensi insulin yang menyebabkan kadar gula darah tinggi, dan bisa berdampak pada penyakit jantung dan peredaran darah.

Malas berolahraga juga bisa meningkatkan risiko beberapa jenis kanker, teman-teman.

Baca Juga: Cara Aman Olahraga saat Puasa, Hati-Hati Jangan Sampai Terlalu Lelah

-----

Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa, dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Caranya melalui: www.gridstore.id

Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com

Yuk, lihat video ini juga!