Rahasia Membuat Ayam Goreng Taiwan, Renyah di Luar dan Dagingnya Tetap Lembut di Dalam

By Sarah Nafisah, Jumat, 23 Oktober 2020 | 09:45 WIB
Rahasia membuat ayam goreng taiwan
Rahasia membuat ayam goreng taiwan (Sajian Sedap)

 

Bobo.id - Siapa di sini yang suka makan ayam goreng?

Ayam goreng sendiri ada banyak jenisnya, lo. Ada ayam goreng tradisional dengan bumbu kuning, ayam goreng tepung, hingga ayam goreng Taiwan yang sedang populer.

Yap, beberapa tahun belakangan ini ayam goreng Taiwan sedang banyak diminati oleh masyarakat Indonesia.

Ayam goreng Taiwan sendiri merupakan street food atau jajanan yang berupa ayam goreng tepung tipis yang diberi bumbu.

Apakah ada yang pernah mencoba?

Kalau pernah, kamu pasti tahu kalau ayam goreng Taiwan punya ciri khas, yaitu tepung yang renyah dan daging ayamnya tetap juicy (lembut dan berair).

Ternyata cara membuatnya tidak sesulit yang dibayangkan, lo. Cukup ikuti tiga cara ini, dijamin ayam goreng Taiwanmu berhasil dibuat.

Yuk, simak!

Baca Juga: Rindu Jajanan Leker? Ini Rahasia Cara Membuat Leker yang Renyah, Mudah Dibuat di Rumah Pakai Teflon

1. Dada Ayam Harus Ditipiskan Dulu

Coba lihat ayam goreng Taiwan terasa enak dan tidak sepah, kan?

Padahal mereka menggunakan bagian dada ayam, lo. Kok bisa dada ayam terasa tetap juicy?

Jawabannya sederhana, karena daging dada lebih dulu ditipiskan.

Jadi, dada ayam yang tebal dan bulat itu, dipipihkan sampai bentuknya jadi lebar dan tipis.

Alhasil, proses pematangan jadi tidak perlu terlalu lama, sehingga juice di dalam dada tidak menguap.

Digoreng sebentar saja, dada ayam sudah matang. Hasilnya, dada ayam bisa tetap juicy dan tidak sepah.

Baca Juga: Cara Membuat Telur Omelet Wortel Keju, Menu Sarapan Praktis untuk Esok Hari

2. Gunakan Tepung Sagu Ubi 

Letak ciri khas ayam goreng Shihlin adalah penggunaan tepung sagu ubi. 

Ya, ayam goreng yang satu ini tidak menggunakan tepung terigu atau tepung sagu seperti ayam goreng biasa melainkan tepung sagu ubi. 

Tepung sagu ubi bentuknya seperti butiran-butiran gumpalan kecil, bukan halus seperti tepung pada umumnya. 

Gumpalan inilah yang nantinya akan membalur dada ayam dan membuat tekstur unik dan renyah. 

Tanpa tepung sagu ubi, ayam goreng shihlin akan gagal dibuat. 

Menemukannya di pasaran kini juga tak sulit, lo. Tepung sagu ubi bisa dibeli di toko bahan masakan atau yang lebih mudah di toko online

3. Dilapisi Putih Telur

Nah, supaya tepung sagu ubi bisa menempel, dada ayam harus dilumuri terlebih dahulu dengan putih telur. 

Ingat, putih telur biasanya sangat menggumpal jadi perlu dikocok dulu sebelum dilumuri ke ayam. 

Caranya, kocok putih telur dengan garpu sampai gumpalannya hilang dan putih telur lebih cair. 

Nantinya, putih telur akan sedikit berbusa, tapi itu tidak masalah. 

Setelah itu, baru ayam bisa dilapisi putih telur, dan kemudian masuk ke tepung sagu ubi. 

Selamat mencoba, ya!

(Penulis: Virny Apriliyanty)

Baca Juga: Rahasia Cara Membuat Martabak dengan Teflon, Mudah dan Dijamin Berhasil

-----

Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di https://www.gridstore.id

Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com