Bobo.id - Opor ayam adalah salah satu makanan khas Idulfitri di Indonesia.
Biasanya opor ayam disantap dengan ketupat dan dilengkapi dengan sambal goreng kentang atau sambal goreng ati.
Apakah tahun ini keluarga teman-teman juga membuat opor ayam di rumah untuk sajian lebaran besok?
Ternyata ada tips yang bisa dilakukan untuk membuat opor ayam jadi gurih dan tahan lama, nih.
Bagaimana cara membuat opor ayam yang gurih dan tahan lama untuk sajian lebaran, ya?
Bagaimana cara membuat opor ayam yang gurih dan tahan lama untuk sajian lebaran, ya?
Cara Membuat Opor Ayam yang Gurih dan Tahan Lama
Penggunaan Santan untuk Kuah Opor Ayam
Salah satu bahan pembuatan opor ayam adalah santan, teman-teman.
Santan digunakan untuk membuat kuah opor ayam.
Nah, supaya kuah opor ayam terasa lebih gurih, kita bisa menggunakan santan dari kelapa tua. Kelapa tua memiliki kadar santan yang lebih banyak, rasanya lebih gurih, serta aromanya lebih wangi.
Selain itu, perhatikan juga campuran santan kental dan encer opor buatan kita, teman-teman.
Misalnya, jika menggunakan ayam kampung dan ayam pejantan, kita bisa menggunakan santan dari satu butir kelapa parut. Campuran santannya adalah 800 ml santan encer dan 200 ml santan kental.
Caranya, saat memeras santan, kita bisa mengambil 200 ml bagian atasnya.
Kemudian sisanya kembali dicampurkan ke kelapa parut dan diperas kembali sebanyak 800 ml. Ini juga membuat rasa santan encer lebih gurih.
Jika menggunakan ayam pedaging, santan yang digunakan cukup 800 ml saja, yaitu 200 ml santan kental dan 600 ml santan encer.
Opor ayam dengan ayam pedaging memerlukan lebih sedikit santan karena ayam pedaging mengandung lebih banyak air dibandingkan ayam kampung dan ayam pejantan.
Baca Juga: Bagaimana Cara Agar Ketupat Tahan Lama dan Tidak Mudah Basi? Coba 3 Hal Ini saat Menyimpan Ketupat
Proses Memasak Opor Ayam
Saat memasak opor ayam, kita memerlukan berbagai bumbu seperti bawang merah, bawang putih, lengkuas, ketumbar, jahe, lada, daun salam, dan serai.
Nah, bahan-bahan bumbu ini sebaiknya dipilih yang segar, ya.
Semua bumbu kecuali serai dan daun salam dihaluskan bersama-sama. Sementara, serai cukup dipukul hancur dan daun salam cukup dicuci bersih saja.
Untuk cara menghaluskan bumbu, kita bisa menguleknya secara manual ataupun menghaluskannya menggunakan blender.
Yang penting, hindari menghaluskan bumbu menggunakan air sebabnya ini bisa membuat rasa opor menjadi hambar.
Setelah bumbu siap, tumis bumbu sampai harum dan masukkan santan encer serta ayam.
Rebus sampai ayam 3/4 matang dan masukkan santan kental. Ingat, kita perlu mengaduk-aduk kuah opor agar santannya tidak pecah.
Santan yang pecah maksudnya adalah terpisah kandungan lemak dan airnya, sehingga jadi berbutir.
Saat memasak opor ayam, kita hanya perlu mengatur api sedang pada kompor. Ini bertujuan agar bumbunya meresap dan tekstur daging ayamnya lembut.
Baca Juga: Hindari saat Bikin Nastar di Rumah, Ini Kesalahan Bisa Membuat Nastar Retak dan Terlalu Melebar
Agar Opor Tahan Lama
Supaya opor ayam buatan kita tahan lama dan tidak lekas basi, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.
Yang pertama, jangan aduk-aduk opor ayam lagi setelah matang.
Yang kedua, hindari opor terkena benda atau alat masak lain yang berisiko menimbulkan kontaminasi.
Sebabnya, dua hal di atas ini bisa menyebabkan opor ayam lekas basi dan tidak tahan lama.
Jika ingin menyajikan opor ayam saat sudah dingin, kita bisa menghangatkannya dulu menggunakan magic jar atau microwave.
(Penulis: Raka)
------
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di www.gridstore.id/
dan teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com