Bobo.id - Teman-teman pernah lihat daging ikan tuna mentah? Olahan ikan tuna mentah yang paling terkenal adalah yang dijadikan sushi dan sashimi.
Teman-teman pernah memakannya? Biasanya daging ikan tuna mentah terlihat berwarna merah atau kemerahan. Namun, tahukah teman-teman? Ternyata ada daging ikan tuna yang berwarna putih, lo!
Apa bedanya daging ikan tuna merah dan daging ikan tuna putih?
Sebelum kita cari tahu perbedaannya, cari tahu dulu mengapa daging ikan tuna berwarna kemerahan, berbeda dari warna daging ikan kebanyakan.
Daging Tuna Warna Merah
Apa kamu tahu kandungan apa yang membuat daging ikan tuna berwarna merah?
Tuna memiliki warna merah muda sampai merah gelap, teman-teman.
Warna merah pada daging tuna berasal dari mioglobin dan hemoglobin.
Mioglobin adalah protein yang mengikat oksigen yang terdapat di dalam serat otot. Protein ini digunakan oleh otot dan jantung saat melakukan aktivitas fisik.
Baca Juga: Baru Tahu, Ternyata Ikan Tuna Bermigrasi Secara Vertikal Sejauh 457 Meter, Ini Fakta Menarik Tuna
Hemoglobin adalah protein yang ada di dalam sel darah yang tugasnya mengantarkan oksigen dari paru-paru ke otot dan membawa karbondioksida dari jaringan ke paru-paru.
Jaringan otot ikan yang berdaging merah memiliki banyak pembuluh kapiler dan kaya akan protein tersebut. Warna merahnya sendiri dipengaruhi oleh banyaknya mioglobin dan hemoglobin di otot.
Daging ikan tuna kaya akan mioglobin karena ikan tuna sangat aktif berenang, teman-teman.
Namun, warna ini bisa berubah, teman-teman. Saat ikan tuna dipotong dan memasuki proses penyimpanan, warnanya akan berubah jadi kecokelatan.
Ini karena mioglobin teroksidasi dan berubah menjadi metmyoglobin.
Perbedaan Tuna Merah dan Tuna Putih
Tuna yang memiliki daging merah ada tiga jenis, teman-teman.
Yaitu ada tuna sirip kuning atau ahi, tuna skipjack, dan tuna sirip biru.
Sementara tuna yang memiliki daging putih adalah tuna albacore. Warna putih pada daging tuna albacore memiliki semburat merah muda, teman-teman.
Baca Juga: Terkenal Miliki Kandungan Menyehatkan, 5 Makanan Ini Justru Tidak Boleh Dimakan Setiap Hari
Apa perbedaan dari keempat jenis ikan tuna ini, ya?
1. Ikan Tuna Albacore
Ikan tuna ini memiliki warna daging yang paling berbeda.
Rasa tuna albacore juga paling lembut di antara tuna lainnya.
Tuna albacore ini bisa kita konsumsi dalam bentuk tuna putih kaleng.
2. Ikan Tuna Skipjack
Ikan tuna skipjack juga dikemas dalam bentuk tuna kaleng, teman-teman. Namun, labelnya adalah 'chunk light tuna'.
Tuna skipjack mengandung lemak yang paling tinggi dan memiliki rasa yang paling kuat.
Ikan ini bisa melompat-lompat di permukaan laut, lo. Ikan tuna skipjack adalah tuna yang ukurannya paling kecil, teman-teman.
3. Ikan Tuna Sirip Kuning
Di Jepang, ikan tuna sirip kuning paling banyak ditemui di supermarket.
Daging ikan ini berwarna merah muda pucat, teman-teman.
Ikan tuna sirip kuning bisa dikonsumsi sebagai ikan segar, namun ada juga yang di kaleng.
4. Ikan Tuna Sirip Biru
Ikan tuna sirip biru adalah tuna yang paling besar, terkenal, dan paling mahal.
Ikan ini sering dijadikan ikan mentah pada sashimi atau sushi.
Warna dagingnya merah tua, mirip seperti daging sapi. Kandungan lemaknya cukup tinggi sehingga rasanya lebih kuat.
Berat ikan tuna bisa mencapai ratusan kilogram, lo. Di tahun 2013, seekor ikan tuna sirip biru seberat 221 kilogram terjual dengan harga 1,8 juta dolar Amerika.
Baca Juga: Bisa Berbahaya Karena Kadar Merkurinya Tinggi, Hindari Konsumsi 5 Jenis Ikan Ini
Kalau dirupiahkan saat ini, harganya lebih dari 25 miliar rupiah, lo, teman-teman.
Merkuri dalam Tuna
Nah, meski digemari banyak orang, ikan tuna dikenal memiliki kandungan merkuri paling tinggi di antara ikan laut lainnya.
Jika mengonsumsi tuna kaleng, tuna tuna albacore mengandung merkuri yang lebih tinggi dibandingkan tuna skipjack.
Sehingga anak-anak tidak disarankan mengonsumsi ikan ini terlalu sering, teman-teman.
Tapi tenang saja, kita bisa mengimbanginya dengan makan ikan laut lainnya.
(Penulis: Avisena Ashari)
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.