Bobo.id - Teman-teman, adakah di antara kamu yang suka makan telur?
Telur merupakan salah satu sumber protein yang mudah diperoleh dan sering dikonsumsi saat sarapan.
Bukan tanpa alasan, ternyata telur dapat memberikan efek kenyang yang lebih lama, sehingga kita bisa melakukan aktivitas dengan lancar.
Satu telur ayam mengandung 70 kilokalori energi, protein, vitamin, dan nutrisi lainnya.
Bersumber dari Science Alert, telur dapat menekan rasa lapar lebih ampuh dibandingkan gandum atau sereal karena energi dan lemak yang terkandung di dalamnya.
Masyarakat Indonesia mengonsumsi telur dengan cara beragam, misalnya direbus, digoreng, dimasak bersama jenis makanan lain, atau sebagai bahan tambahan.
Tidak heran jika banyak orang dari berbagai usia menjadikan telur sebagai makanan favorit mereka.
Namun, bolehkah kita mengonsumsi telur setiap hari? Kita akan mencari tahu jawaban dan penjelasan ilmiahnya dari artikel ini.
Yuk, simak!
Batas Makan Telur dalam Seminggu
Telur populer sebagai makanan sehat karena kaya akan vitamin, mineral, antioksidan, protein, dan lemak.
Baca Juga: Ada Jenis Daging Merah dan Daging Putih, Mana yang Lebih Sehat?
Bersumber dari Healthline, selain mengandung gizi, di dalam sebutir telur juga terdapat kandungan kolesterol, teman-teman.
Kolesterol diproduksi di hati untuk menghasilkan asam empedu, dan diperlukan tubuh untuk membantu produksi vitamin D, membangun jaringan tubuh, serta melancarkan sistem pencernaan.
Menurut penelitian internasional, makan telur hingga 6-12 butir dalam seminggu tidak berdampak negatif terhadap kadar kolesterol tubuh.
Sebaliknya, telur justru meningkatkan High-density lipoprotein (HDL) atau kolesterol baik, yang dapat menghilangkan jenis kolesterol jahat.
Meski begitu, sebaiknya kita membatasi konsumsi telur untuk mencegah terjadinya dampak negatif bagi tubuh.
Healthline memberikan anjuran batas makan telur yang sebaiknya dilakukan.
Untuk orang dewasa dengan kadar kolesterol normal, makan 1-2 butir telur per hari atau 4-5 butir per minggu dapat memberikan manfaat untuk kesehatan jantung.
Anak-anak juga bisa mengikuti anjuran di atas, asalkan tidak memiliki riwayat penyakit tertentu, seperti diabetes.
Manfaat Ajaib Telur
Selain mengandung protein, ternyata di dalam sebutir telur terdapat vitamin D dan kolin.
Bagian kuning telur mengandung vitamin D yang baik untuk tulang dan gigi. Selain itu, kuning telur mengandung protein tinggi yang dibutuhkan oleh tubuh.
Baca Juga: Disebut Lebih Sehat, Apa Sebenarnya Kelebihan dari Ayam Kampung?
Protein ini nantinya akan membantu memperbaiki jaringan tubuh, memperkuat daya tahan tubuh, dan menunjang tumbuh kembang.
Di dalam satu butir kuning telur juga mengandung kolin, yang baik untuk kesehatan otak dan saraf.
Ada juga terdapat lutein yang mampu menurunkan risiko penyakit jantung.
Tidak hanya telur ayam biasa yang mengandung nutrisi, kamu juga bisa menemukan nutrisi yang lengkap dari telur puyuh.
Kalium yang terdapat dalam telur puyuh berfungsi untuk mengendalikan tekanan darah dan memperlebar pembuluh darah.
Dengan fungsi tersebut, tubuh kita bisa terhindar dari penyakit yang menyangkut tekanan darah seperti tekanan darah tinggi.
----
| Kuis! |
| Kenapa telur bisa menyebabkan kita kenyang lebih lama? |
| Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023