Bantu Pemulihan Cepat, Ini 5 Makanan yang Baiknya Dihindari saat Diare

By Amirul Nisa, Sabtu, 24 Agustus 2024 | 10:00 WIB
Gunakan cara ini untuk menangani sakit diare. (jcomp/pixabay)

Bobo.id - Masalah pencernaan bisa terjadi pada siapa saja. Misalnya, masalah diare yang membuat perut tidak nyaman.

Dikutip dari Alodokter, diare merupakan kondisi saat buang air besar (BAB) encer atau berair dan bisa terjadi lebih dari tiga kali dalam sehari.

Masalah pencernaan ini biasa terjadi karena konsumsi makanan atau minuman yang terkontaminasi virus, bakteri, atau parasit.

Umumnya masalah ini memang bisa sembuh dengan perawatan mandiri, tapoperlu dipahami cara penanganan yang tepat.

Dalam kondisi diare, ada beberapa makanan yang harus dihindari karena bisa memperparah kondisi.

Berikut beberapa jenis makanan yang baiknya dihindari bila ingin diare cepat sembuh.

1. Makanan Berserat Tinggi

Serat memang baik untuk pencernaan pada kondisi normal karena membantu memperlancar proses buang air besar.

Namun, saat mengalami diare, makanan yang tinggi serat, terutama serat tidak larut, dapat memperburuk kondisi.

Serat tidak larut, seperti yang ditemukan dalam biji-bijian utuh, sayuran hijau, dan kacang-kacangan, dapat meningkatkan volume tinja dan mempercepat pergerakan usus, yang justru dapat memperparah diare.

Sebaiknya, pilih makanan rendah serat yang lebih mudah dicerna, seperti pisang, nasi putih, atau roti tawar putih.

Baca Juga: Tidak Pedas untuk Mata, Begini Cara Mudah dan Aman Memotong Bawang

2. Makanan Berlemak dan Berminyak

Makanan yang tinggi lemak dan berminyak dapat memicu kontraksi usus yang lebih cepat, yang dapat memperburuk gejala diare.

Makanan seperti gorengan, makanan cepat saji, dan makanan bersantan berat perlu dihindari.

Lemak yang berlebihan dalam makanan dapat memperlambat proses pencernaan, tetapi di saat yang sama juga dapat meningkatkan pergerakan usus dan memicu BAB lebih sering.

Sebagai alternatif, konsumsilah makanan yang dimasak dengan cara yang lebih sehat, seperti direbus atau dikukus, dan pilih sumber protein rendah lemak seperti daging ayam tanpa kulit atau ikan kukus.

3. Produk Susu dan Olahannya

Laktosa, gula alami yang ditemukan dalam susu dan produk olahannya, dapat menjadi penyebab masalah pencernaan, terutama saat diare.

Banyak orang yang mengalami diare akan mengalami intoleransi laktosa sementara, di mana tubuh kesulitan mencerna laktosa, yang dapat memperburuk diare.

Produk susu seperti susu, keju, dan es krim harus dihindari sampai gejala diare mereda.

Sebagai gantinya, teman-teman bisa mencoba produk susu bebas laktosa seperti susu almond atau kedelai.

4. Makanan Pedas

Baca Juga: 5 Buah yang Harus Dihindari saat Mengalami Diare, Salah Satunya Jeruk

Makanan pedas mengandung capsaicin, senyawa yang dapat mengiritasi lambung dan usus, memperburuk diare, dan menyebabkan rasa sakit atau sensasi terbakar pada pencernaan.

Makanan pedas seperti cabai, saus pedas, atau makanan yang dibumbui dengan banyak rempah pedas dapat menstimulasi saluran pencernaan, menyebabkan pergerakan usus yang lebih cepat, dan memperburuk dehidrasi yang sudah terjadi akibat diare.

Untuk menghindari gejala yang semakin parah, sebaiknya hindari makanan pedas hingga sistem pencernaan pulih sepenuhnya.

5. Minuman Berkafein dan Berkarbonasi

Minuman berkafein seperti kopi, teh, dan beberapa minuman energi memiliki sifat diuretik, yang dapat meningkatkan buang air kecil dan memperparah dehidrasi yang disebabkan oleh diare.

Selain itu, kafein juga dapat menstimulasi otot-otot di saluran pencernaan, mempercepat pergerakan usus, dan memperburuk diare.

Minuman berkarbonasi, seperti soda, juga tidak disarankan karena dapat menyebabkan kembung dan produksi gas berlebihan dalam perut, yang dapat membuat perut terasa tidak nyaman.

Jadi, selama diare, baiknya teman-teman mengonsumsi air putih atau ter herbal yang tidak mengandung tinggi kafein, seperti teh peppermint atau chamomile, yang justru dapat membantu menenangkan pencernaan.

Dengan menghindari beragam makanan tersebut, teman-teman bisa mempercepat proses pemulihan diare yang dialami.

Artikel ini dibuat dengan bantuan AI dan diperiksa ulang oleh Redaksi Bobo.id.

Baca Juga: Sering Dialami saat Musim Hujan, Ini 6 Cara Mudah Agar Tubuh Tak Terkena Diare

----

Kuis!

Apa penyebab diare?

Petunjuk: cek di halaman 1!

Lihat juga video ini, yuk! 

---- 

Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo. 

Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.