Selain darah komodo, lendir katak juga bisa dijadikan obat lo. Para ilmuwan dari Emory University School of medicine menemukan katak yang bisa mengobati flu lo!
Katak yang bisa mengobati flu
Di India Selatan ada sebuah spesies katak yang langka bernama Hydrophylax bahuvistara. Spesies katak inilah yang lendirnya bisa menjadi obat untuk penyakit flu. Lendir katak ini bisa menghancurkan virus flu manusia dan melindungi tikus dari infeksi flu.
Baca ini juga, yuk: Darah Komodo Bisa Dijadikan Obat
Lendir katak Hydrophylax bahuvistara mengandung peptida anti flu. Peptida adalah rantai asam amino yang membentuk protein pembasmi virus. Peptida pada katak ini dapat menghancurkan virus flu H1.
Urumin, si penangkal virus flu
Dr. Joshy Jacob dan timnya telah meneliti 32 peptida yang mereka temukan di lendir katak. Dr. Jacob adalah pemimpin dari penelitian ini. Ia dan timnya menemukan empat peptida yang bisa digunakan untuk melawan virus flu.
Dr. Jacob menamakan peptida antivirus ini Urumin. Nama urumin berasal dari kata urumi. Di India, urumi adalah pedang yang digunakan di India selatan berabad-abad yang lalu.
Urumin digunakan khusus untuk virus flu H1, seperti flu burung. Virus ini pernah menjadi pandemi pada 2009. Sayangnya, urumin tidak bertahan lama dalam tubuh. Dr. Jacoon dan timnya masih mencoba membuat antivirus ini menjadi stabil dan lebih tahan lama dalam tubuh manusia. Ia dan timnya juga berusaha menemukan antivirus lain untuk demam berdarah dan Zika.