Akhir pekan ini akan ada hujan meteor lo! Hujan meteor ini juga akan terlihat di Indonesia. Nonton yuk!
Di akhir pekan ini, hujan meteor akan menghiasi langit di malam hari. Hujan meteor ini sudah berlangsung sejak 16 April 2017 dan akan berakhir pada 25 April 2017. Nah, puncaknya akan berlangsung pada 22-23 April 2017. Meteor-meteor ini akan datang dari arah rasi Lyra dan Puppis. Dari Indonesia juga bisa terlihat lo!
Hujan meteor Lyrid berasal dari debu ekor komet Thatcher C/1861 G1 yang ditemukan oleh A. E. Thatcher. Sekitar 2600 tahun yang lalu, hujan meteor ini lajunya mencapai 100 meteor per jam saat puncak. Tapi sekarang sudah menurun menjadi 10-20 meteor per jam.
Puncaknya di tahun ini akan berlangsung pada 22-23 April 2017. Meteor akan melaju pada kecepetan 18-23 meteor per jam. Kalau kamu mau melihat pertunjukan ini, waktu yang tepat adalah pukul 22.00 WIB. Di Indonesia, hujan meteor Lyrid akan dari arah rasi Lyra di timur laut. Lihat saja rasi bintang yang bentuknya seperti alat musik petik.
Kalau hujan meteor Pi Puppid berasal dari sisa debu komet 26P Grigg-Skjellerup. Puncaknya akan berlangsung pada 23 April 2017. Kamu bisa menontonnya saat matahari terbenam sampai menjelang tengah malam. Meteor ini akan datang dari arah rasi Puppis. Rasi bintang ini ada di langit bagian selatan.
Ditemani Venus, Mars, Jupiter, dan Saturnus
Fenomena hujan meteor ini juga akan ditemani oleh Planet Venus, Mars, Jupiter, dan Saturnus. Planet Mars akan muncul saat matahari terbenam dari arah barat. Setelah itu Planet Jupiter akan terbit sampai fajar lalau kembali terbenam. Kalau Planet Saturnus akan terbit berdekatan dengan munculnya rasi Lyra. Lalu Planet Venus juga akan menyusul saat dini hari.
Jangan lupa menonton pertunjukan hujan meteor ini. Siapa tahu kamu bisa melihat bola api. Oleh karena waktunya di malam hari, ajak juga orang tuamu ya untuk menemani. Ajak juga adik atau kakakmu. Jangan sendirian ya!