Bobo.id - Pergantian cuaca atau musim pancaroba yang berlangsung pada bulan Maret sampai April sering membuat kita sakit, nih, teman-teman.
Musim pancaroba ini sendiri adalah masa peralihan dari musim kemarau ke musim penghujan.
Beberapa penyakit yang sering menyerang saat pergantian musim adalah penyakit asma, sakit kepala, dan yang paling banyak adalah flu dan pilek.
Kenapa, ya, saat pergantian musim ini membuat kita lebih mudah dan sering sakit?
Baca Juga : Luka Lebih Cepat Sembuh di Siang Hari, Kenapa Bisa Begitu, ya?
Penyakit flu dan pilek yang menyebar saat pergantian cuaca ini ternyata disebabkan oleh virus penyebab flu yang berkembang biak lebih cepat.
Saat musim pancaroba berlangsung, penurunan suhu akan terus berlangsung, teman-teman.
Padahal penurunan suhu meskipun hanya sedikit saja bisa menyebabkan virus flu berkembang biak dengan cepat, lo.
Udara dingin juga memicu adanya perubahan pada sistem imun atau ketahanan tubuh kita.
Selain itu, udara dingin juga bisa menghambat kerja protein khusus dalam tubuh kita yang berfungsi untuk mematikan gen yang berasal dari virus, menghambat penyebaran virus, dan membunuh sel yang sudah terinfeksi virus.
Baca Juga : Di Hari yang Panas, Kita Mudah Capek, Rupanya Tubuh Bekerja Keras, lo!
Kalau virus sudah masuk ke dalam daerah nasal fossa, maka udara yang kita hirup bisa memicu virus-virus tadi untuk berkembang biak.
Nasal fossa merupakan daerah sambungan dari lubang hidung yang terletak di tengah wajah.
Apalagi kalau udara yang kita hirup adalah udara dingin, maka virus tadi akan lebih mudah berkembang biak dan menyebabkan sistem imun kita tidak bisa bekerja secara maksimal.
Kalau udara dingin berpengaruh pada perkembangbiakan virus dan sistem imun tubuh, lain halnya dengan flu yang terjadi pada pergantian musim dari udara dingin ke hangat, teman-teman.
Baca Juga : Saat Gugup, Telapak Tangan Jadi Berkeringat, Apa Sebabnya, ya?
Flu yang terjadi pada saat pergantian musim hujan ke musim kemarau biasanya disebabkan oleh perubahan perilaku kita.
Saat udara berubah dari dingin ke lebih hangat, biasanya kita akan lebih banyak berkumpul dengan teman-teman.
Bisa berkumpul untuk bermain atau berjalan-jalan bersama.
Hal tersebut bisa menyebabkan virus dengan mudah menyebar dari satu orang ke orang lainnya, lo.
Source | : | Hallo Sehat |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR