Bobo.id - Menurut teman-teman, buah apa yang mengandung vitamin C paling banyak? Apakah ada yang menjawab buah jeruk?
Buah jeruk memang terkenal sebagai buah yang mengandung bangak vitamin C, teman-teman.
Jeruk juga sering dikonsumsi saat beberapa penyakit menyerang karena dianggap bisa menyembuhkan.
Buah jeruk mengandung 59 sampai 83 miligram vitamin C di dalamnya.
Contohnya saat sedang batuk, jeruk nipis yang dicampur kecap dipercaya bisa menyembuhkan batuk.
Tahukah teman-teman? Selain buah jeruk, ternyata ada berbagai buah lain yang mengandung vitamin C yang tinggi, lo.
Baca Juga : Selain Vitamin C, Apa Saja Kandungan yang Ada di Dalam Jeruk?
Nah, buah-buahan ini bisa teman-teman konsumsi untuk mencukup kebutuhan vitamin C dalam tubuh. Ada buah apa saja, ya?
1. Pepaya
Ketika pencernaan sedang bermasalah dan membuat buang air besar menjadi tidak lancar, mama akan memberikan kita pepaya untuk dimakan dan membantu melancarkan pencernaan.
Selain kandungan serat yang membantu melancarkan buang air besar, ternyata pepaya juga mempunyai kandungan vitamin C yang tinggi, lo.
Bahkan, buah pepaya memiliki kandungan vitamin C yang lebih tinggi dari jeruk, nih, teman-teman.
Dalam setengah buah pepaya, ada sekitar 94 mg vitamin C sehingga membuat pepaya tidak hanya bagus untuk pencernaan, tapi juga untuk kekebalan tubuh kita.
Baca Juga : Cari Tahu Perbedaan Vitamin Larut Air dan Vitamin Larut Lemak, yuk!
2. Jambu Biji
Ketika seseroang terkena penyakit demam berdarah, mereka disarankan untuk banyak mengonsumsi jus jambu biji yang berguna menaikkan kadar trombosit dalam darah.
Selain berguna untuk menaikkan kadar trombosit dalam darah, ternyata jambu biji memiliki keunggulan lainnya, nih, teman-teman.
Jambu biji diketahui memiliki kandungan vitamin C paling tinggi dibandingkan buah-buahan lainnya, lo, yaitu sekitar 206 mg dalam satu buahnya.
Wah, jumlah ini tentu lebih tinggi dari jeruk yang hanya mempunyai kandungan 59 sampai 83 mg vitamin C.
3. Nanas
Buah lain yang memiliki kandungan vitamin C yang tinggi adalah buah yang juga berwarna kuning, yaitu nanas.
Sari buah nanas sebanyak 125 ml mengandung sekitar 39 sampai 49 mg vitamin C, yang memang jumlahnya lebih sedikit dari jeruk.
Meskipun vitamin C dalam nanas lebih sedikit dibandingkan jeruk, tapi nanas memiliki kandungan lain yang berguna bagi tubuh, lo.
Nanas mengandung bromelain, yaitu enzim yang bisa memecah protein dalam makanan, sehingga mencegah kita menjadi kembung setelah makan.
Bromelain juga mencegah terjadinya peradangan pada tubuh, nih, teman-teman.
Baca Juga : Rupanya Tabel Periodik Kimia Ada Banyak Macamnya, lo! #AkuBacaAkuTahu
4. Mangga
Siapa yang suka mengonsumsi buah mangga, baik yang segar maupun yang sudah diolah menjadi berbagai macam makanan dan minuman?
Buah mangga juga mengandung vitamin C yang cukup tinggi, lo, teman-teman, meskipun tidak lebih tinggi dari jeruk, yaitu hanya sekitar 29 mg.
Namun walaupun kandungan vitamin C dalam buah mangga tidak setinggi buah jeruk, tapi mangga mengandung berbagai vitamin yang berguna bagi tubuh.
Buah mangga mengandung vitamin A, vitamin B6, vitamin C, vitamin E, kalium, tembaga, serta serat.
5. Stroberi
Buah stroberi yang berwarna merah sering dijadikan hiasan berbagai makanan, seperti kua tart.
Namun, selain sebagai hiasan untuk kue, ternyata buah stroberi yang rasanya kadang asam ini mengandung vitamin C yang jumlahnya tidak terlalu jauh dari buah jeruk, lo.
Dalam 125 ml sari stroberi, teman-teman bisa mendapatkan sekitar 52 mg vitamin jeruk. Wah, jumlahnya tidak terlalu jauh dari buah jeruk, ya.
Selain vitamin C, stroberi juga mengandung vitamin B kompleks, vitamin A, vitamin E, kalium, zat besi, mangan, iodium, dan flour.
Baca Juga : Benarkah Makan Ubi Jadi Membuat Kita Sering Kentut?
Berbagai kandungan pada stroberi tentu memberikan berbagai manfaat juga bagi tubuh kita, seperti mencegah munculnya kanker, mencegah peradangan, dan memperlambat penyakit saraf yang menyerang.
Nah, sekarang kalau teman-teman merasa tubuh sedang kekurangan vitamin C, maka bisa mengonsumsi berbagai buah tadi selain jeruk.
Lihat video ini juga, yuk!
Source | : | National Geographic Indonesia |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR