Bobo.id – Siapa suka makan sup?
Selain nikmat, ada kisah sup yang bisa mencegah peperangan di Swiss, lo! Kok bisa, ya?
Sup yang terkenal ini namanya Kappeler Milchsuppe. Kita cari tahu kisahnya, yuk!
Sup Legendaris yang Bisa Mencegah Peperangan
Di Swiss ada wilayah pedesaan bernama Kappel am Albis.
Sup Kappeler Milchsuppe yang legendaris ini asalnya dari wilayah Kappel am Albis, teman-teman. Sup ini dibuat sekitar lima abad yang lalu.
Menurut ahli sejarah Universitas Basel, Georg Kreis, sup susu Kappeler merupakan sebuah legenda, nih.
Suatu hari pada abad ke-16, sebuah peperangan akan segera terjadi, teman-teman. Tepatnya tahun 1529.
Saat itu, pemimpin dua kubu yang berkonflik sedang saling bernegosiasi. Kubu yang pertama adalah kubu Katolik dan yang kedua adalah kubu Protestan.
Selagi para pemimpin berdiskusi, pasukannya berdiri berhadap-hadapan, teman-teman.
Namun lama-kelamaan mereka jadi saling berbicara seperti layaknya teman.
Baca Juga: Terkenal dari Jepang, Dulu Tidak Ada Sushi Salmon di Jepang, lo!
Para Prajurit yang Lapar
Karena sudah lama bersiap perang, para prajurit ini kelelahan. Perut mereka juga sudah keroncongan dan terasa lapar.
Akhirnya, dua kubu prajurit ini bersama-sama mengumpulkan bahan makanan yang dimilikinya.
Prajurit Katolik membawa susu dan prajurit Protestan membawa roti. Akhirnya, terciptalah sup susu Kappeler Milchsuppe!
Setelahnya, perselisihan antara kedua kubu ini terhenti dan mereka pun berdamai.
Sup Kappeler Michsuppe jadi sangat ikonik dan terkenal di sana, teman-teman. Bahkan, ada monumen khusus sup susu ini di tempat terjadinya peperangan pada abad ke-16 itu.
Baca Juga: Benarkah Swedish Meatballs Swedia Berasal dari Turki? #AkuBacaAkuTahu
Kappeler Milchsuppe Modern
Sampai saat ini, sup susu yang menjadi tanda perdamaian itu masih dikonsumsi, lo!
Jika berkunjung ke Kappel am Albis, kita bisa menemukan menu ini di beberapa rumah makan di sana, teman-teman.
Menurut Robert yang memiliki restoran yang punya menu sup Kappeler Milchsuppe, sup ini masih bisa membawa kedamaian jika ada orang yang saling berselisih.
Wah, sup yang hangat bisa mengingatkan kita untuk tidak berselisih satu sama lain, teman-teman.
Di masa modern, bahan Kappeler Milchsuppe masih menggunakan susu dan roti, namun diberi tambahan mentega, bawang bombai, daun bawang, krim, kaldu sayuran, serta garam dan lada. Hmm.. sedap!
Jika dilihat-lihat, hidangan Kappeler Milchsuppe ini mirip cheese fondue yang juga berasal dari Swiss, lo.
Cheese fondue juga punya kisah unik, lo! Temukan keunikannya di artikel berikut ini, yuk!
Baca Juga: Cheese Fondue khas Swiss, Awalnya Makanan Musim Dingin Petani, lo!
Yuk, lihat video ini juga!
Menuju Dua Dekade, National Geographic Indonesia Gelar Pameran Foto Sudut Pandang Baru Peluang Bumi
| Source | : | Great Big Story |
| Penulis | : | Avisena Ashari |
| Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR