Namun pada Minggu, 24 November 2019 lalu, Iman mati karena penyakit yang dideritanya, yaitu kanker.
Sebelum mati karena kanker, Iman sempat menderita penyakit tumor dan membuatnya kehilangan banyak darah.
Kematian Iman ini menyebabkan badak sumatera di Malaysia dinyatakan punah.
Baca Juga: Mengapa Laba-Laba Tidak Terjerat di Sarangnya yang Lengket, ya?
Badak Sumatera di Malaysia Sudah Dinyatakan Punah
Iman menjadi badak sumatera terakhir yang hidup di Malaysia setelah pada bulan Mei lalu seekor badak sumatera jantan juga mati, nih, teman-teman.
Pada bulan Mei lalu, seekor badak sumatera jantan bernama Tam mati di cagar alam yang terletak di wilayah Sabah, Pulau Kalimantan bagian Malaysia.
Tam adalah badak sumatera berusia 30 tahun yang sudah menghuni cagar alam ini sejak 2008 lalu.
Baca Juga: Seorang Fotografer Berhasil Memotret Seekor Rusa dengan Tiga Tanduk
Sebelum kepergian Tam, seekor badak sumatera jantan bernama Puntung juga mati di penangkaran pada 2017 lalu.
Sebenarnya, badak sumatera sudah dinyatakan punah di alam liar Malaysia sejak 2015.
Namun dengan wafatnya Iman, maka sudah tidak ada lagi badak sumatera di Malaysia dan membuat status badak sumatera di Malaysia menjadi punah.
Source | : | National Geographic Indonesia |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR