Bobo.id – Teman-teman pasti suka makan makanan sehat, bukan?
Selain makanan sehat yang kita konsumsi sehari-hari di rumah, ada juga makanan sehat yang berupa makanan olahan.
Ada makanan-makanan yang dianggap sehat karena mengandung banyak nutrisi tertentu. Makanan itu biasanya diberi labelkandungan bahan utama pada kemasannya.
Ada juga yang diberi label kandungan tertentu yang mungkin dihindari konsumen, misalnya “tanpa gula tambahan” atau “bebas kolesterol”.
Makanan olahan ada juga yang sebetulnya sehat namun pengolahannya membuat jadi kurang sehat.
Di antara makanan dan minuman yang sering dianggap sehat, ternyata ada yang memiliki kandungan kurang sehat juga, nih.
Coba kita cari tahu apa saja, yuk!
Baca Juga: 5 Buah Ini Justru Gampang Busuk Jika Disimpan di Dalam Kulkas
Jus Buah Kemasan
Jus buah kemasan memang mengandung nutrisi dari buah-buahan, teman-teman.
Namun, kebanyakan jus buah kemasan lebih banyak mengandung gula tambahan dibandingkan sari buahnya.
Sebenarnya, buah pun lebih baik dikonsumsi secara utuh dibandingkan dibuat menjadi jus, karena serat dan nutrisinya lebih lengkap.
Jus buah kemasan yang dikonsumsi dalam julah banyak juga bisa menambah banyak kalori sehingga jumlah kalori jadi berlebihan.
Granola
Granola seringg dianggap lebih sehat dari pada sereal. Umumnya, granola berisi campuran gandum, biji-bijian, kacang-kacangan.
Tapi selain mengandung nutrisi dari campuran itu, granola juga mengandung banyak kalori, lemak, dan gula.
Sehingga jika terlalu banyak mengonsumsinya, tubuh bisa kelebihan kalori, gula, dan lemak.
Lebih baik jadikan granola sebagai topping yogurt atau makanan sehat lain dibandingkan dikonsumsi dalam satu porsi mangkuk.
Baca Juga: Sereal dan Susu Aman Dikonsumsi Setelah Kedaluwarsa, Apakah Benar?
Minuman Bervitamin
Selain jus dalam kemasan, ada juga minuman bervitamin yang sering dianggap menyehatkan.
Minuman bervitamin memang bisa memberikan tambahan vitamin pada tubuh.
Namun minuman bervitamin dalam kemasan juga mengandung gula dan kalori yang mungkin tidak dibutuhkan tubuh berlebihan.
Ditambah lagi, vitamin dalam minuman bervitamin mungkin kurang efektif penyerapan nutrisinya jika tidak diimbangi dengan sejumlah serat dan lemak.
Buah Kering
Buah yang dikeringkan sebenarnya masih mengandung nutrisi seperti buah segar, kok.
Bahkan, serat, vitamin, dan mineralnya bisa lebih tinggi dari buah segar.
Namun, buah kering lebih banyak mengandung gula dan kalori karena airnya sudah keluar dari gula.
Sehingga untuk mendapatkan manfaat yang sesuai, makan buah kering secukupnya aja, ya.
Baca Juga: Terlihat Mirip, Ini Bedanya Mentega dan Margarin, Lebih Sehat Mana?
Margarin
Memasak menggunakan margarin memang praktis dan membuat masakan jadi sedap.
Namun, banyak margarin mengandung lemak trans yang kurang baik bagi kesehatan jantung.
Jika ingin mengonsumsi margarin, lebih baik cari margarin yang komposisi lemak dan kolesteolnya rendah.
Atau kita juga bisa mencari margarin dengan kandungan stanol dan sterol dari tumbuhan. Kandungan itu bisa membantu menurunkan kolesterol.
Fusion Sushi
Sushi adalah salah satu makanan yang sehat karena mengandung protein dari ikan salmon atau tuna, ditambah dengan rumput laut, sayuran, dan sedikit nasi.
Sushi tradisional itu bisa memberikan nutrisi lengkap untuk kita.
Namun, ada juga banyak sushi fusion atau sushi yang lebih modern yang bisa menjadi kurang sehat. Misalnya ada banyak sushi yang dibalut atau diberi isian bahan yang digoreng seperti tempura, serta diberi topping mayones atau krim keju.
Tambahan kecap asin yang terlalu banyak juga bisa membuat konsumsi sodium berlebihan.
Karenanya, batasi mengonsumsi sushi yang seperti itu dan lebih baik makan sushi yang tradisional dengan isian sayuran atau topping ikan.
Baca Juga: Berbeda dengan Sushi, Funazushi Dibuat dengan Ikan Hasil Fermentasi Bertahun-Tahun, lo!
Lihat video ini juga, yuk!
Source | : | Everyday Health |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR