Bobo.id - Kalau ada banyak buah di rumah dan tidak langsung dimakan, biasanya buah-buahan itu akan disimpan di kulkas.
Teman-teman sering simpan buah di kulkas juga? Selain bisa membuat makanan dan minuman tetap dingin, kulkas memang bisa membuat bahan makanan tahan lebih lama.
Namun, tahukah teman-teman? Ternyata, ada buah yang sebaiknya tidak kita simpan di dalam kulkas, lo! Begitu juga dengan sayur dan lainnya.
Yup! Ada 10 buah dan sayur yang sebaiknya tidak kita simpan di kulkas.
Beberapa sayur dan buah bahkan disarankan disimpan di luar kulkas untuk menjaga tesktur dan nutrisi di dalamnya.
Inilah beberapa sayur dan buah yang disarankan disimpan di luar kulkas:
Baca Juga: Dikenal dari Selandia Baru, Ternyata Awalnya Buah Kiwi Berasal dari Negara di Asia
1. Tomat
Meski disarankan untuk menyimpan tomat di luar kulkas, tapi pastikan tetap menyimpannya di tempat yang sejuk dengan suhu ruang yang kering, ya!
Hal ini supaya kelembapannya tetap terjaga.
2. Pisang
Untuk menjaga pisang tetap segar, simpanlah pada suhu ruangan dengan plastik pembungkus (plastic wrap) mengelilingi batang-batangnya.
Plastik pembungkus akan mencegah pisang melepaskan gas etilen, yang akan mempercepat proses pematangan.
3. Sitrus
Buah-buahan kelompok sitrus, seperti lemon, limau, jeruk, dan jeruk bali adalah contoh buah-buahan yang lebih baik tidak disimpan di dalam kulkas.
Buah-buah ini lebih baik disimpan dalam keranjang buah.
Kalau kita tidak berpikir akan mengonsumsinya dalam waktu dekat, simpanlah buah-buahan ini di tempat yang sejuk, kering dan berventilasi, seperti lemari, hingga mereka siap dikonsumsi.
4. Alpukat
Alpukat yang matang sepenuhnya memang harus disimpan di kulkas, namun alpukat yang belum matang justru harus disimpan pada suhu kamar.
Kalau tidak yakin apakah alpukat yang ada di rumahmu sudah matang atau belum, cobalah menekannya sedikit menggunakan jari.
Alpukat yang sudah matang akan mudah berlekuk ke dalam (penyok) meski cuma ditekan dengan sedikit tenaga.
5. Kemangi
Setelah memotong ujungnya, simpan tanaman beraroma ini dalam gelas atau stoples yang diisi dengan air segar, di mana ia akan tumbuh subur sampai siap digunakan.
6. Kentang dan Ubi
Kentang dan ubi baik disimpan di tempat yang sejuk dan gelap, seperti di dapur.
Kalau disimpan di dalam kantung kertas, kentang bisa bertahan sampai sekitar tiga minggu.
Menurut United States Potato Board, menyimpan kentang di lemari es bisa menyebabkan pati mereka berubah menjadi gula, menghasilkan kentang dengan rasa manis yang tidak enak.
Baca Juga: 5 Buah Ini Bisa Menjaga Berat Badan yang Sehat, Ada Buah Favoritmu?
7. Semangka dan Melon
Semangka, blewah maupun melon kaya akan antioksidan seperti vitamin C, zeaxanthin, lycopene, dan beta-karoten, yang bisa menetralkan radikal bebas yang merusak sel.
Untuk menjaga nutrisi yang dikandung, cukup simpan buah-buahan tersebut dalam kondisi utuh di atas meja dapur. Sebab, udara dingin akan memecah antioksidannya.
8. Paprika
Salah satu sumber makanan paling sehat ini akan berhenti proses pematangannya ketika disimpan di dalam kulkas.
Kalau lebih suka rasa pedas-manisnya, simpanlah paprika di luar kulkas, pada tempat yang sejuk dan berventilasi.
9. Cabai
Cabai baik untuk kesehatan dan bisa menambah cita rasa sebuah masakan.
Namun, tidak seperti paprika, cabai lebih baik disimpan pada suhu ruangan.
Baca Juga: Ingin Mengonsumsi Buah untuk Sarapan? Coba 3 Kombinasi Buah-buahan Ini saat Sarapan
10. Buah-buahan Tropis
Ada alasan mengapa buah-buahan tropis, seperti kiwi, mangga dan nanas tumbuh pada iklim hangat.
Buah-buah ini tidak suka suhu dingin dan tidak perlu dimasukkan ke dalam kulkas.
Kalau kita tidak berencana memakan buah-buah itu dalam dua atau tiga hari setelah membelinya, potonglah dan simpan dalam wadah kedap udara lalu masukkan ke dalam freezer.
Maka buah akan bertahan lama, bahkan tetap segar sampai satu tahun.
Baca Juga: Jangan Sampai Kelelahan Karena Kurang Tidur, Konsumsi 4 Makanan Ini untuk Atasi Kesulitan Tidur
(Penulis: Danastri Putri)
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di www.gridstore.id/
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
Penulis | : | Iveta Rahmalia |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR