Struktur protein bisa berubah saat terkena panas, teman-teman.
Suhu panas akan memecahkan ikatan protein pada telur yang cair, protein yang terpecah kemudian membentuk ikatan baru dengan protein lain di sekitarnya.
Inilah mengapa telur berubah menjadi padat dan kenyal saat dimasak.
Nah, protein telur yang dimasak lebih mudah diserap di tubuh kita, dibandingkan telur yang mentah.
Selain itu, mengonsumsi telur yang dimasak juga lebih aman, karena proses memasak telur bisa membantu membasmi bakterinya.
Baca Juga: Sayur Hingga Susu, Olah Makanan dan Minuman Ini dengan Baik Agar Tidak Sebabkan Keracunan!
Apakah Protein dalam Telur Berubah jika Dimasak?
Meski memasak telur mengubah struktur protein telur, hal ini tidak mengubah kadar proteinnya secara signifikan, teman-teman.
Jadi, kadar protein telur yang sudah dimasak kurang lebih sama dengan kadar protein telur sebelum dimasak.
Menariknya, kita justru bisa menambah kadar protein pada olahan telur, lo, misalnya pada olahan telur orak-arik atau scrambled egg.
Source | : | Healthline,Livestrong |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR