Bobo.id - Siapa di sini yang suka makan terburu-buru? Hal satu ini biasanya sering kita lakukan ketika tak memiliki banyak waktu.
Namun, ada juga beberapa orang yang memang memiliki kebiasaan makan cepat atau terburu-buru.
Meski mungkin baik untuk menghemat waktu dan lebih produktif, ternyata makan terburu-buru justru bisa membahayakan tubuh.
Berikut ini adalah empat hal yang bisa terjadi jika kita makan terburu-buru. Yuk, simak!
Baca Juga: Sering Alami Cegukan dan Sulit Mengatasinya? Coba Ikuti 4 Cara Mudah Atasi Cegukan Ini
1. Tersedak
Saat makan buru-buru, kita berisiko tersedak karena makanan belum dikunyah secara sempurna. Tersedak memang hal yang biasa terjadi. Namun, kita tak boleh menyepelekannya.
Apabila makanan tersangkut di kerongkongan, saluran napas akan terhambat dan membuat kita tak bisa bernapas. Jika tidak ditangani dengan baik, hal ini bisa menyebabkan kematian, lo.
2. Pencernaan Bekerja Terlalu Keras
Saat makan terlalu cepat, makanan yang kita konsumsi biasanya belum dilumatkan sampai halus di mulut.
Akibatnya, usus jadi harus bekerja jauh lebih keras lagi untuk melumatkan dan mencerna makanan.
Jika pencernaan bekerja terlalu keras, usus pun kesulitan untuk membersihkan diri dan meregenerasi sel-sel yang membantu penyerapan nutrisi dalam tubuh.
Hal ini membuat makanan tidak tercerna dan terserap tubuh dengan maksimal sehingga meninggalkan sisa-sisa zat dan racun dalam tubuh.
Baca Juga: Makanan-Makanan Ini Bikin Kita Mudah Tersedak! Lebih Waspada Supaya Tidak Berakibat Fatal
3. Terlalu Banyak Makan
Sistem saraf dan hormon yang bekerja dalam saluran pencernaan akan mengirimkan sinyal pada otak bahwa kita sudah kenyang.
Jika kita makan terburu-buru, otak belum sempat menerima peringatan dari saluran pencernaan bahwa kita sudah kenyang. Akibatnya, kita belum merasa kenyang meski sudah cukup makan.
Inilah yang menyebabkan kita makan terlalu banyak yang akhirnya berakibat pada kenaikan berat badan.
4. Meningkatkan Jumlah Kalori
Tahukah teman-teman? Jika makan terburu-buru cenderung memiliki lebih banyak kalori dibanding makan pelan-pelan.
Jika teman-teman ingin mengurangi kalori atau mengurangi berat badan, sebaiknya mencoba makan lebih lambat dari biasanya.
Baca Juga: Pernah Batuk-Batuk Karena Mencium Aroma Pedas? Ini Penjelasannya!
Bahaya Tersedak
Penyebab paling umum orang tersedak adalah karena makan atau minum terlalu cepat. Meski umum terjadi dan sering dianggap sepele, ternyata tersedak juga bisa berakibat fatal.
Seseorang bisa kehilangan nyawa karena tersedak. Sebab, saluran napas bisa tertutup jika tersedak.
Karena itu, mulai sekarang jangan pernah sepelekan lagi jika kita tersedak atau melihat orang tersedak.
Jika kita tersedak di saat banyak orang di sekitar, kita mungkin masih bisa langsung dengan cepat ditolong.
Namun, kita juga harus siap jika kita tersedak dan tidak ada orang lain yang membantu. Karena itu, cari tahu cara mengatasi tersedak jika tidak ada bantuan orang lain, yuk!
Cara Mengatasi Tersedak
Bersumber dari Hellosehat.com, berikut adalah cara mengatasi tersedak tanpa bantuan orang lain.
1. Usahakan Tetap Tenang
Hal paling utama yang harus kita lakukan adalah tetap tenang. Usahakan untuk tidak panik, ya, teman-teman.
Sebab, kalau kita panik, kondisi tersedak akan semakin parah dan membahayakan kita.
Kita mungkin akan kesulitan bernapas beberapa saat, namun yakinlah bahwa kita bisa melewati kondisi ini.
Baca Juga: Wah, Makan Secara Pelan Bisa Membuat Lebih Cepat Kenyang, Kenapa, ya?
2. Paksakan Batuk
Dengan tetap tenang, cobalah batuk sekuat tenaga. Paksakan sampai kita bisa batuk.
Jika kita masih bisa batuk, artinya batang tenggorokan tidak tersumbat sepenuhnya.
3. Hindari Minum Air atau Menelan Paksa
Perlu diingat, hindari minum air atau menelan paksa makanan yang tersangkut di tenggorokan.
Sebab, hal ini malah bisa memperparah keadaan.
4. Mendorong Perut
Lalu, kita bisa mendorong perut sendiri. Caranya, letakkan tangan dengan posisi mengepal di atas pusar.
Lalu, pastikan ibu jari ada di antara pusat dan tulang rusuk.
Kemudian, pegang kepalan tangan dengan tangan yang satu lagi dan dorong sekuat tenaga secara berulang kali.
Gerakan ini diharapkan akan memberi tekanan di bagian bawah diafragma. Sehingga mendorong udara yang tersisa di paru-paru. Makanan yang tersangkut di tenggorokkan pun akan terdorong keluar.
Baca Juga: Ketika Kekurangan Oksigen, Wajah Jadi Keunguan Atau Kebiruan, Apa Sebabnya?
5. Bertumpu pada Kursi
Jika gerakan mendorong perut tadi belum berhasil mengatasi tersedak, lakukan lagi tapi dengan teknik yang berbeda.
Dorong perut sambil bertumpu di kursi. Jika bersandar di kursi, tekanan dari kepalan tadi jadi semakin besar. Sehingga udara pun lebih mudah keluar.
(Penulis: Sarah Nafisah/Iveta Rahmalia)
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di https://www.gridstore.id
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
Penulis | : | Sarah Nafisah |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR