Bobo.id - Dalam istilah medis, mengigau disebut juga somniloquy.
Mengigau bisa berupa kata, tertawa, atau menangis saat sedang tertidur lelap. Biasanya orang yang mengalami ini tidak mengingat kalau ia mengigau.
Mengigau awalnya diduga berkaitan dengan pergantian fase tidur.
Sayangnya, para ilmuwan pun belum yakin akan hal ini karena kenyataanya kita bisa saja mengigau pada setiap fase tidur.
Baca Juga: Bisa Bikin Tak Nyaman Hingga Sulit Tidur, Jangan Gunakan 5 Warna Ini untuk Cat Tembok Kamarmu
Ada beberapa faktor yang menyebabkan kita sering mengigau. Pertama, mengigau bisa kita alami karena faktor keturunan.
Jika orang tua kita termasuk orang sering mengigau, bisa jadi kebiasaan itu menurun pada kita dan membuat kita sering mengigau juga.
Mengigau juga bisa disebabkan setelah kita kelelahan. Biasanya ini terjadi jika kita melakukan aktivitas berat yang tidak biasa kita lakukan sehari-harinya.
Sebaliknya, ada juga orang yang mengigau karena menunggu-nunggu hal tertentu atau terlalu antusias.
Saat demam atau sedang menjalankan pengobatan tertentu kita juga bisa mengigau.
Namun, terlalu sering mengigau juga bisa jadi pertanda kita terkena gangguan tidur, lo. Yuk, cari tahu!
Gangguan Tidur Penyebab Mengigau
1. REM Sleep Behavior Disorder (RBD)
Selama fase REM (rapid eye movement), tubuh mengalami lumpuh sejenak diiringi gerakan mata acak dan cepat.
RBD menghilangkan fase kelumpuhan ini sehingga kita bisa mengigau. Kita bisa berteriak, marah, bahkan bertindak kasar saat bermimpi.
2. Sleep Terror
Salah satu penyebab ini juga sering disebut sebagai night terror. Gangguan ini menyebabkan perasaan takut berlebih pada beberapa jam pertama setelah tidur.
Night terror biasanya dipicu oleh kelelahan parah, kurang tidur, stres, dan demam.
3. Nocturnal Sleep-Related Eating Disorder (NS-RED)
Sering mengigau juga bisa menjadi tanda bahwa kita mengalami gangguan NS-RED.
Gangguan ini dapat dipicu oleh stres, gangguan tidur lain, dan rasa lapar pada siang hari.
Baca Juga: Pantas Tidur Sering Tidak Nyaman, Ternyata 5 Hal di Kamar Ini Bisa Buat Tidur Tidak Nyenyak
Orang yang mengalami NS-RED akan sering terbangun untuk mencari makanan. Perilaku ini sering kali disertai dengan mengigau.
(Penulis: Sarah Nafisah)
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di www.gridstore.id/
dan teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.co
Bobo Funfair Digelar di Semarang, Bisa Ketemu Bobo Sekaligus Wisata Kuliner Nusantara
Penulis | : | Iveta Rahmalia |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR