Bobo.id - Pandemi COVID-19 tidak hanya menyerang orang dewasa namun juga anak-anak.
Bahkan, kasus pada anak-anak di Indonesia disebut lebih tinggi dari negara lain.
Hal itu pun dipastikan dengan dilakukannya studi oleh Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI).
Dari studi itu, diketahui sudah ada 37.706 kasus COVID-19 pada anak-anak selama gelombang pertama, yaitu Maret hingga Desember 2021.
Baca Juga: Agar Tetap Aman Selama Pelaksanaan Sekolah Tatap Muka, Ini Panduan Lengkapnya dari IDAI
Disebutkan oleh Ketua Umum Pengurus Pusat IDAI, Prof. DR. Dr. Aman B. Pulungan, Sp.A(K), FAAP, FRCPI(Hon) bahwa penelitian yang dilakukan merupakan penelitian terbesar mengenai data kasus COVID-19 pada anak-anak.
Selain itu, ia juga menyebut bahwa kasus ini cukup tinggi dan harus mulai dicegah agar tidak ada kasus lebih banyak pada gelombang kedua ini.
Selain itu, studi tersebut juga menyebutkan bahwa Case Fatality Rate (CFR) COVID-19 anak di Indonesia jauh lebih tinggi dibanding negara lain, seperti Amerika Serikat (AS) dan beberapa negara di Eropa.
CFR merupakan jumlah orang yang meninggal dunia dari total orang yang sakit atau mempunyai gejala suatu penyakit.
Baca Juga: Sembuh dari COVID-19, Ini Ciri Fisik yang Berubah pada Kuku Jari
Gejala COVID-19 pada Anak-Anak
- Pilek
- Radang tenggorokan
- Alergi
- Batuk
- Demam
Gejala tersebut termasuk gejala umum yang juga muncul pada pasien COVID-19 dewasa.
Namun, gejala seperti hidung tersumbat, anosmia, sakit tenggorokan, diare, mual dan muntah, sakit perut, kelelahan, neyeri otot, dan sakit kepala akan lebih sering dialami anak-anak.
Sedangkan pada bayi di bawah satu tahun, biasanya akan diikuti dengan penurunan selera makan.
Nah, itu tadi informasi tentang jumlah kasus COVID-19 pada anak-anak di gelombang pertama.
Bila teman-teman merasakan gejala-gejala tersebut, sebaiknya segera beri tahu orang tua agar segera mendapat penanganan.
(Penulis: Aisyah Sekar Ayu Maharani, Amirul Nisa)
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR