Bobo.id - Teman-teman, apakah kamu pernah menyaksikan upacara adat Jawa Timur?
Upacara adat merupakan salah satu bentuk keberagaman budaya Indonesia yang dilakukan secara turun-temurun oleh masyarakat dari suatu daerah.
Setiap daerah di Indonesia, memiliki upacara adat yang berbeda bentuk dan tujuan.
Namun, sama-sama telah dilakukan sejak jaman nenek moyang dan diturunkan ke generasi berikutnya.
Nah, saat ini kita akan membahas salah satu upacara adat Jawa Timur dari Banyuwangi, yaitu Upacara Adat Kebo-Keboan.
Baca Juga: Macam-Macam Upacara Adat di Indonesia, Materi Kelas 5 SD Tema 3
Yuk, simak dengan seksama penjelasannya.
Upacara Adat Kebo-Keboan
Upacara Adat Kebo-Keboan, merupakan sebuah tradisi turun-temurun yang dilakukan oleh masyarakat Suku Osing dari Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.
Kebo-keboan diambil dari kata dalam Bahasa Jawa yaitu 'Kebo', yang dalam Bahasa Indonesia artinya kerbau.
Seperti namanya, Upacara Adat Kebo-Keboan dilakukan oleh masyarakat dengan cara merias diri hingga menyerupai hewan kerbau.
Upacara ini berkaitan dengan pertanian, karena merupakan wujud syukur atas hasil panen yang baik dan melimpah.
Selain itu juga sebagai permintaan atau harapan supaya mendapatkan tanah yang subur, panen yang melimpah dan tidak terserang hama.
Sejarah Upacara Adat Kebo-Keboan
Upacara Adat Kebo-Keboan sudah ada sejak ratusan tahun yang lalu.
Awal mula dilaksanakan upacara adat ini karena kisah tentang Buyut Karti, seseorang yang mendapatkan wangsit untuk menggelar upacara bersih desa.
Baca Juga: 5 Fakta Upacara Ngaben di Bali, Salah Satunya Jasad Diarak Keliling Desa Sebelum Dibakar
Ini dilakukan untuk mencegah datangnya wabah yang sulit disembuhkan di Desa Alasmalang, Banyuwangi.
Lalu, Buyut Karti dan para petani melakukan ritual untuk berdandan menyerupai seekor kerbau yang sedang membajak sawah.
Upacara ini berkembang hingga saat ini, dan menjadi warisan tradisi yang masih dilaksanakan oleh masyarakat Alasmalang setiap awal bulan Suro, sesuai penanggalan Jawa.
Masyarakat percaya bahwa hewan kerbau dan pertanian tidak bisa terpisahkan. Masing-masing memiliki hubungan.
Sebab, kerbau adalah hewan yang membantu pekerjaan petani ketika mengelola sawah.
Ritual yang Dilakukan
Beberapa warga masyarakat akan dirias seperti hewan kerbau, dengan tubuh dicat hitam, dan menggunakan tanduk dan telinga kerbau buatan sebagai pelengkapnya.
Setelah itu, mereka akan menari-nari di tengah sawah sambil mengelilingi penonton.
Baca Juga: 5 Fakta Upacara Potong Gigi di Bali, Salah Satu Kewajiban Orangtua kepada Anaknya
Penonton yang dikelilingi akan ditarik menuju kubangan sawah hingga berlumuran lumpur.
Ritual ini akan dilakukan hingga semua penonton yang berada di dekat penari terlumuri oleh lumpur dari sawah.
Nah, itulah penjelasan mengenai Upacara Adat Kebo-Keboan yang berasal dari Banyuwangi, Jawa Timur.
Semua upacara adat yang dilakukan di Indonesia merupakan tradisi yang menyenangkan untuk dinikmati dan harus dilestarikan.
(Sumber foto: Wikimedia Commons/Wisnu Bangun Saputro)
Tonton video ini juga, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR