Bobo.id - Teman-teman sering membantu Ibu memasak di rumah? Salah satu bahan makanan yang sering diolah adalah daging ayam.
Daging ayam ini biasanya tidak dimasak sekaligus. Kadang-kadang daging ayam disimpan dalam waktu yang lama.
Apakah teman-teman pernah perhatikan cara menyimpan daging ayam? Ternyata menyimpan daging ayam tidak bisa sembarangan, lo.
Daging ayam yang disimpan dengan cara yang salah, dapat membuatnya jadi cepat basi. Sehingga daging ayam tidak bisa diolah lagi.
Nah, supaya tidak salah lagi, ketahui apa saja kesalahan-kesalahan saat menyimpan daging ayam berikut ini, ya:
Baca Juga: Jangan Lagi Salah Pilih Daging Ayam yang Sudah Tidak Segar, Perhatikan dari 3 Ciri Ini
1. Daging Ayam Tidak Langsung Disimpan atau Diolah
Setelah membeli ayam dari pasar atau supermarket, usahakan untuk langsung mengolah daging ayam yang sudah dibeli.
Kalau teman-teman belum sempat langsung mengolahnya, maka pastikan untuk menyimpan daging ayam di dalam kulkas.
Daging ayam yang tidak langsung disimpan atau diolah akan dengan mudah basi atau busuk karena bakteri, terlebih kalau ayam dalam keadaan basah.
Maka dari itu, hindari untuk membiarkan ayam berada dalam suhu ruang untuk waktu lama tanpa diolah, ya.
2. Suhu dalam Freezer Tidak Stabil
Meskipun daging ayam sudah disimpan dalam freezer, daging ayam tetap bisa basi dan membusuk.
Kalau daging sudah disimpan dalam freezer tapi tetap basi, maka hal ini bisa saja disebabkan ada kesalahan pada freezer tempat teman-teman menyimpan daging ayam.
Pertama, suhu freezer bisa saja dalam kondisi tidak stabil, atau ada kerusakan pada freezer.
Kemungkinan kedua adalah karena freezer terlalu penuh dengan berbagai makanan atau minuman lainnya.
Hal ini menyebabkan suhu dingin tidak tersebar secara merata dan sampai ke daging ayam. Akibatnya, daging ayam tidak tersimpan dalam keadaan beku.
Baca Juga: Lezat dan Mudah Dibuat, Ini 2 Resep Ayam Panggang Rosemary, Cocok Disajikan dengan Makanan Lainnya
3. Kesalahan dalam Mencairkan Daging Ayam
Faktor lain yang menyebabkan daging ayam basi adalah kesalahan dalam mencairkan daging ayam beku sebelum diolah.
Mungkin teman-teman ada yang mencairkan daging ayam beku dengan cara meletakkanya di suhu ruang atau merendamnya di air.
Namun kedua cara ini sebaiknya tidak dilakukan, karena bakteri akan dengan mudah tumbuh di permukaan daging ayam jika berada di suhu ruang.
Cara tepat untuk mencairkan daging ayam adalah dengan cara mengeluarkannya dari freezer, kemudian letakkan daging ayam beku di kulkas bagian pendingin selama semalaman.
4. Membekukan Kembali Daging Ayam yang Sudah Dicairkan
Kadang kalau terlalu banyak mencairkan daging ayam yang ingin digunakan, kita akan memasukkan sisa daging ayam tadi kembali freezer untuk dibekukan lagi.
Wah, padahal membekukan kambali daging ayam yang sudah dicairkan bisa membuat daging ayam jadi mudah basi, busuk, dan tidak bisa digunakan lagi.
Hal ini disebabkan karena daging ayam sudah diletakkan di suhu ruang dan bakteri sudah tumbuh pada permukaan daging ayam.
Maka dari itu, sebaiknya kita membagi-bagi daging ayam sesuai kebutuhan dan cairkan daging ayam sesuai yang dibutuhkan.
Baca Juga: Rahasia Membuat Ayam Goreng Tepung Seperti Restoran Cepat Saji, Ternyata Kuncinya Ada di 4 Hal Ini
5. Membekukan Daging Ayam yang Basah
Sebelum menyimpan ayam, mungkin teman-teman akan mencuci daging ayam.
Kalau teman-teman ingin menyimpan daging ayam, pastikan daging ayam dalam keadaan kering, ya.
Kamu bisa mengeringkan daging ayam dengan tisu atau lap bersih.
Mengeringkan ayam dari air sebelum disimpan bertujuan agar bakteri tidak tumbuh pada permukaan daging ayam, sehingga ayam bisa lebih awet disimpan dalam freezer.
(Penulis: Raka)
-----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Iveta Rahmalia |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR