Bobo.id - Sakit kepala atau pusing merupakan gangguan kesehatan yang dapat terjadi pada semua usia, dan terjadi kapan saja.
Ketika kita mengalami sakit kepala, maka akibatnya dapat mengganggu aktivitas yang sedang kita lakukan.
Salah satu cara untuk meredakan sakit kepala yaitu dengan tidur dan beristirahat, atau meminum obat.
Namun, bagaimana jika sedang berpuasa? Nah, berikut ini cara menyembuhkan sakit kepala saat sedang berpuasa.
Perhatikan Asupan Gula saat Berbuka dan Sahur
Dilansir dari Kompas.com, gula darah rendah atau hipoglikemia turut menjadi pemicu umum sakit kepala puasa.
Namun, kebiasaan dan pola hidup tidak sehat juga mengakibatkan kadar gula darah meningkat dan menimbulkan bahaya untuk kesehatan.
Nah, supaya kamu terhindar dari sakit kepala akibat kekurangan atau kelebihan kadar gula darah, sebaiknya perhatikan makanan dan minuman yang kamu konsumsi saat berbuka dan sahur.
Cobalah mengonsumsi buah ceri ketika berbuka, karena di dalamnya terkandung anthocyanin yang berfungsi untuk membantu tubuh peka terhadap hormon insulin.
Baca Juga: Tetap Sehat Selama Ramadan, Hindari Kebiasaan Tidak Sehat Ini saat Jalankan Puasa
Hormon insulin ini berperan dalam proses penyerapan glukosa atau zat gula di dalam tubuh.
Ketika tubuh kurang peka terhadap insulin, maka hormon ini juga tidak bisa bekerja mengendalikan kadar gula dengan baik.
Makanan tinggi protein, kacang-kacangan, dan buah alpukat juga termasuk jenis makanan yang bisa membantu tubuh untuk mengendalikan kadar gula darah, sehingga mencegah sakit kepala.
Beri Kompres dan Pijat Ringan
Selain memperhatikan jenis makanan dan minuman pada saat berbuka dan sahur, kita juga bisa melakukan pertolongan darurat pada saat sakit kepala.
Dilansir dari Hellosehat, kita bisa menyiapkan es batu dan membungkusnya dengan kain lembut. Tempelkan kompres dingin tersebut di bagian kepala yang sakit.
Menurut seorang dokter saraf dari Michigan Headache Clinic dr. Edmund Messina, kompres dingin bisa membantu meredakan peradangan saraf atau pembuluh darah dalam otak.
Kita juga bisa memijat ringan untuk membantu meringankan rasa nyeri. Mulailah dengan membuat gerakan melingkar dengan jari, dari kedua tulang pipi.
Kemudian perlahan geser jari semakin ke atas, tepatnya pada sisi luar kedua mata. Teruskan sampai jari-jari bertemu di bagian tengah dahi.
Baca Juga: Apakah Divaksin saat Puasa Membuat Tubuh Lemas? Ini Penjelasan Dokter
Hindari Cahaya Silau
Setelah melakukan pertolongan darurat yang bisa kita lakukan sendiri untuk mengatasi sakit kepala, sebaiknya kita hindari cahaya silau.
Cahaya silau bisa dari mana saja, contohnya sinar matahari, cahaya dari smartphone, dan sebagainya.
Lebih banyak beristirahat dan hindari melakukan pekerjaan yang membutuhkan kerja keras otak terlebih dahulu.
Jadi, itulah cara menyembuhkan sakit kepala saat berpuasa, tanpa harus meminum obat, teman-teman.
Tonton video ini juga, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR