Bobo.id - Manusia adalah makhluk sosial yang berarti manusia perlu untuk bersosialisasi untuk bertahan hidup.
Namun, sebagian orang lebih suka menutup diri dan jarang keluar rumah.
Bahkan, di zaman sekarang sedang populer istilah rebahan yang berarti suka menghabiskan waktu di rumah dengan tiduran sambil umumnya bermain ponsel di rumah.
Beristirahat di rumah memang penting, namun kebiasaan jarang keluar rumah ini bisa menyebabkan gangguan kesehatan, lo.
Tahukah teman-teman, bahwa tubuh kita ini dirancang agar selalu bergerak?
Otot dan tulang kita dirancang untuk melakukan gerakan dinamis, jadi terlalu sering berdiam di rumah akan menyebabkan gangguan kesehatan tubuh.
Apa saja contoh gangguan kesehatan karena terlampau jarang keluar rumah?
1. Gelisah
Tanpa paparan sinar matahari dan udara segar di luar, kita akan mengalami rasa sedih dan gelisah.
Baca Juga: Jangan Lakukan Lagi, Ini Bahaya Jika Langsung Rebahan Setelah Makan
Walau sudah tidur lama, kita mungkin merasa lelah, pusing, atau kekurangan energi. Hal ini bisa jadi tanda kita kurang sinar matahari dan udara segar.
Paparan sinar matahari pagi bisa memicu tubuh kita menghasilkan vitamin D yang baik untuk kesehatan tulang dan otot.
Selain itu, paparan sinar matahari pagi bisa meningkatkan suasana hati menjadi lebih baik.
2. Ritme Sirkadian Terganggu
Tubuh kita memiliki jam biologis tubuh atau ritme sirkadian yang memberikan isyarat agar tubuh berfungsi sebagaimana mestinya.
Ritme sirkadian ini kemampuan mencerna makanan hingga memproduksi melatonin.
Melatonin adalah hormon yang bisa membantu kita tertidur. Nah, produksi melatonin dipengaruhi oleh lingkungan dan cahaya.
Saat gelap, melatonin dalam sistem tubuh mulai meningkat dan memberikan sinyal pada tubuh untuk tidur.
Ketika hari terang, melatonin mengirimkan sinyal pada tubuh untuk bangun.
Baca Juga: Jangan Langsung Rebahan Setelah Makan, Bisa Sebabkan Gangguan Pencernaan hingga Stroke
Jadi, apabila kita jarang beraktivitas di luar ruangan dan tidak merasakan perubahan antara siang dan malam, produksi melatonin menjadi sedikit dan akibatnya kita kurang tidur.
Hal ini berdampak buruk pada ritme sirkadian kita, teman-teman.
3. Obesitas
Terlampau jarang keluar rumah menyebabkan kita tak banyak bergerak. Padahal, makanan yang kita makan akan menjadi energi bagi kita.
Jika energi tak digunakan, maka energi akan diubah menjadi cadangan energi berupa lemak. Nah, jika terus menumpuk, lemak akan membuat kita obesitas dan kegemukan.
Obesitas ini bisa menjadi pemicu gangguan kesehatan organ peredaran darah, lo.
Contohnya adalah tekanan darah tinggi, jantung koroner, penyempitan pembuluh darah, hingga stroke.
Nah, itulah gangguan kesehatan yang timbul dari kebiasaan terlampau jarang keluar rumah.
Sebisa mungkin, lakukanlah aktivitas di luar rumah untuk menunjang kesehatan kita, ya!
Kuis! |
Apa fungsi hormon melatonin? |
Petunjuk: Cek halaman 2! |
Tonton video ini juga, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Terbit Hari Ini, Mengenal Dongeng Seru dari Nusantara di Majalah Bobo Edisi 35, yuk!
Source | : | Healthline,Kompas |
Penulis | : | Niken Bestari |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR