Bobo.id - Hari ini, DKI Jakarta kembali menempati posisi pertama dengan kualitas udara terburuk di dunia.
Pada Jumat (17/6) tercatat pada situs AQ Air, kualitas udara di Ibu Kota berada di 181 US AQ.
Buruknya kualitas udara ini bisa disebabkan oleh beberapa hal, seperti kendaraan dalam jumlah besar, emisi pabrik, hingga pembakaran terbuka.
Kondisi kualitas yang tidak buruk ini ternyata bisa berbahaya bagi kesehatan, teman-teman.
Apa saja? Cari tahu, yuk!
1. Masalah Pernapasan
Udara merupakan salah satu kebutuhan pokok bagi hidup kita. Makhluk hidup, membutuhkan oksigen untuk bernafas.
Nah jika kualitas udara tidak baik, tentu saja sistem pernapasan kita menjadi terganggu, teman-teman.
Infeksi saluran pernapasan ini bisa menyebabkan seseorang tidak bisa bernapas dengan baik. Ini berkaitan dengan hidung, tenggorokan, dan paru-paru.
Baca Juga: Jangan Sampai Ada Polutan! Ini 5 Tanaman Hias untuk Meningkatkan Kualitas Udara di Rumah
Parahnya, infeksi saluran pernapasan dapat dengan mudah menular kepada orang yang memiliki sistem kekebelan tubuh yang rendah.
Bahkan, gangguan pernapasan ini bisa menimbulkan beberapa penyakit seperti sesak napas, pneumonia, hingga asma, lo.
2. Memicu Kanker
Tahukah teman-teman? Dampak pencemaran udara bagi kesehatan lainnya adalah penyakit kanker.
Sebuah studi pada tahun 2000-2016 menemukan bahwa kualitas udara yang buruk ternyata bisa juga memicu kanker paru-paru.
Tak hanya itu, risiko jenis penyakit kanker lainnya juga bisa meningkat.
Dilansir dari Hello Sehat, wanita yang tinggal di dekat jalan raya utama lebih berisiko terkena kanker payudara.
3. Membuat Mata Merah
Dampak kualitas udara yang buruk bagi kesehatan lainnya adalah bisa mengganggu kesehatan mata.
Baca Juga: Manfaat Menanam Pohon untuk Kesehatan Lingkungan, Materi Kelas 3 SD Tema 8
Debu yang beterbangan di udara yang kotor bisa masuk ke dalam mata dan membuat mata kita menjadi merah dan iritasi, lo.
Ketika mata merah dan iritasi, tentu saja kondisi ini akan mengganggu penglihatan kita.
Demi menghalangi debu kotor masuk ke mata, jangan lupa untuk memakai kacamata di jalan, ya!
4. Rusaknya Tanaman
Dampak kualitas udara yang terakhir adalah bisa merusak tanaman yang ada di sekitar kita.
Padahal, tanaman merupakan hal yang sangat penting untuk menjaga kelangsungan hidup makhluk yang ada di bumi.
Dengan tanaman, kita bisa menghirup oksigen yang bersih.
Ini sebabnya, ketika kita sedang berada di dataran tinggi seperti pegunungan, akan terasa sejuk karena masih banyaknya pepohonan yang terjaga.
Tak hanya itu, tanaman juga bisa melengkapi konsumsi makanan bergizi kita dengan sayuran.
Baca Juga: 4 Hal yang Bisa Dilakukan untuk Menjaga Kualitas Udara di Dalam Rumah Tetap Sehat
Nah, itulah empat dampak yang bisa terjadi karena kualitas udara yang buruk. Agar terhindar dari bahaya buruknya kualitas udara, tetap gunakan masker saat keluar rumah, ya.
----
Kuis! |
Apa saja penyakit yang bisa ditimbulkan dari gangguan pernapasan? |
Petunjuk: cek di halaman 2! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com,Hello Sehat |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR