Bobo.id - Walau Hari Raya Iduladha sudah berlalu, bisa jadi sampai hari ini teman-teman masih sering mengonsumsi daging.
Daging sapi atau kambing memang akan terasa lezat dengan diolah menjadi berbagai variasi menu.
Tapi bila teman-teman merasa pusing setelah makan beberapa potong daging, baiknya segara berhati-hati.
Banyak orang mungkin mengira pusing setelah makan daging disebabkan karena tekanan darah tinggi.
Namun ternyata ada beberapa penyebab lain yang bisa buat teman-teman merasa pusing setelah makan daging.
Yuk! Simak penjelasan berikut tentang empat penyebab kepala pusing setelah makan daging.
1. Tekanan Darah Naik
Daging merah memang memiliki kandungan yang dapat menyebabkan naiknya tekanan darah. Hal ini dikarenakan kandungan kolesterol yang tinggi pada daging.
Tekanan darah tinggi ini dapat memicu penyakit hipertensi yang membuat sakit kepala atau pusing.
Baca Juga: Cara Buat Bakso dari Daging yang Sudah Direbus serta Tips Memasaknya
Jika merasa sakit kepala setelah memakan daging, ada baiknya teman-teman segera periksa tekanan darah dan kadar kolesterol untuk mendapatkan penanganan medis yang tepat.
2. Rahang Bekerja dengan Keras
Memasak daging merah tidak selalu mudah dan bisa saja ada kesalahan seperti daging menjadi terlalu keras.
Daging yang dimasak tidak sempurna akan menjadi keras dan sulit dikonsumsi. Ini membuat teman-teman harus bekerja keras untuk mengunyahnya.
Rahang yang bekerja terlalu keras dalam mengunyah makanan dapat menimbulkan sakit kepala.
3. Kandungan dalam Daging
Tyramin merupakan salah satu kandungan yang diproduksi oleh daging merah.
Kandungan ini akan muncul ketika daging mentah yang belum dimasak tidak dikemas dengan baik. Senyawa ini dipercaya menyebabkan migrain dan kepala pusing.
Begitu juga dengan kandungan zat besi pada daging merah. Pasalnya, konsumsi zat besi yang tinggi secara berlebihan dapat menyebabkan pusing.
Baca Juga: Jangan Sampai Salah, Ini Cara Simpan dan Cairkan Daging Kurban yang Benar
Salah satu penyakit yang menyerap kadar zat besi terlalu tinggi adalah hematokromatosis.
Penyakit ini akan menyebabkan timbulnya rasa pusing setelah makan makanan yang tinggi akan zat besi.
Terlalu banyak makan daging juga bisa menyebabkanmu mengalami keracunan zat besi, yang biasanya menimbulkan gejala dalam waktu enam jam setelah overdosis dan dapat memengaruhi berbagai bagian tubuh yang berbeda.
Mulai dari saluran pernapasan, paru-paru, lambung, usus, jantung, darah, hati, kulit, dan sistem saraf.
Secara umum, gejala keracunan zat besi termasuk mual, muntah, pusing, diare, nyeri perut, gelisah, dan mengantuk.
Dalam kasus yang serius mungkin akan menyebabkan napas cepat, jantung berdebar, pingsan, kejang, dan tekanan darah rendah.
4. Keracunan Makanan
Daging yang terkontaminasi berbagai bakteri, seperti Salmonella, E. colli, atau Listeria bisa menyebabkan keracunan. Termasuk jika teman-teman tidak mengolah daging dengan cara yang tepat.
Bukan hanya membuat nutrisi pada daging berkurang, tapi juga bisa menyebabkan keracunan.
Baca Juga: Tak Boleh Berlebihan, Seberapa Banyak Kita Boleh Makan Daging Setiap Harinya?
Keracunan makanan bisa terjadi beberapa jam atau beberapa hari setelah daging dikonsumsi. Gejala keracunan makanan umumnya meliputi sakit perut, mual dan muntah, pusing dan diare.
Cara Mengatasi Pusing Setelah Makan Daging
Jika teman-teman mengalami rasa pusing setelah makan daging, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi masalah ini.
Pertama cobalah untuk duduk atau berbaring di tempat yang nyaman.
Bila penyebab pusing adalah alergi, baiknya segera konsumsi obat alergi yang sudah diresepkan dokter.
Sambil duduk atau berbaring, cobalah minum air putih sedikit demi sedikit agar tubuh tetap terhidrasi dengan baik.
Cara ini juga membantu untuk mengatur tekanan dara agar kembali normal.
Lalu hindari juga mengonsumsi makanan olahan, roti tawar, atau nasi putih yang bisa turunkan tekanan darah dengan cepat dan justru membuat pusing tidak kunjung hilang.
Agar kondisi cepat pulih, baiknya hindari melakukan aktivitas berat.
Baca Juga: Hati-Hati, Konsumsi Daging Sebabkan Kadar Kolesterol Naik, Ini 3 Cara Menurunkannya
Teman-teman juga bisa melakukan pengobatan tradisional seperti akupuntur yang disebut bisa atasi alergi termasuk alergi daging.
Setelah kondisi membaik, teman-teman perlu membatasi jumlah konsumsi daging setiap harinya.
Atau justru hindari bila penyebab pusing adalah alergi.
Nah, itu tadi penjelasan tentang penyebab kepala pusing setelah makan daging dan cara menangani yang tepat dari obat hingga pengobatan alternatif.
(Penulis: Maharani Kusuma Daruwati/Amirul Nisa)
https://www.parapuan.co/read/533368367/penyebab-pusing-setelah-makan-daging-hati-hati-alami-masalah-kesehatan-ini
----
Kuis! |
Apa akibat salah mengolah daging sapi atau kambing? |
Petunjuk: Cek di halaman 2! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | hellosehat.com,Parapuan.co |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR