Bobo.id - PSSI meluncurkan maskot resmi untuk Piala Dunia U-20 2023 yang akan berlangsung di Indonesia.
Maskot yang diperkenalkan pada Minggu (18/09) ini diberi nama Bacuya, seekor Badak Bercula Satu dari Jawa.
Bacuya sebagai maskot Piala Dunia U-20 2023 ini digambarkan dengan menggunakan jersey Tim Nasional Indonesia.
Bacuya ini juga merepresentasikan energi dan antusiasme yang dialami penggemar dan pemain Indonesia.
Energi karakter badak jawa ini diharapkan dapat membawa keceriaan dan keseruan kepada para pemuda dan penggemar sepak bola.
Jadi salah satu hewan yang khas dari Indonesia, berikut ini berbagai macam fakta unik badak jawa. Simak, yuk!
1. Dulu Tersebar di Wilayah yang Luas
Nama ilmiah badak jawa adalah Rhinoceros sondaicus dari bahasa Yunani “rhino”, yang berarti “hidung” dan “ceros” yang berarti “cula”.
Sondaicus diambil dari kata “Sunda”. Sebelumnya badak jawa tersebar di wilayah Asia Tenggara dari Sumatra hingga Jawa.
Sayangnya, saat ini Badak Jawa tinggal tersisa di Ujung Kulon, Banten.
2. Kulit dan Cula Badak
Baca Juga: Menghangatkan Hati, Lihat Manisnya Persahabatan Antara Bayi Badak dan Bayi Zebra Ini, yuk!
Kulit badak terdiri dari sel-sel keras untuk melindungi tubuhnya dari ancaman. Badak Jawa ini hanya memiliki satu cula.
Cula ini tersusun dari keratin zat yang sama dengan pembentuk kuku dan rambut. Sering kali, badak diburu untuk diambil culanya sebagai obat tradisional.
Padahal, menurut penelitian yang dilakukan di Ohio University, cula badak tidak memiliki khasiat apapun karena zat pembentuknya mirip dengan kuku dan rambut.
3. Makhluk Herbivora
Badak jawa bobotnya sekitar 900-2.300 kilogram. Setiap hari, badak jawa makan 50 kilogram makanan, lo.
sebagai herbivora, badak makan bermacam-macam tumbuhan. Contohnya tunas, ranting, daun-daun muda, dan buah.
4. Tidak Memiliki Predator
Tahukah teman-teman? Badak jawa secara alami ternyata tidak memiliki predator, kecuali para pemburu yang merupakan manusia.
Badak jawa hidupnya sangat soliter, jadi jika mereka mereka terganggu mereka dapat menyerang balik.
Badak jawa juga memiliki indera pendengaran dan penciuman yang tajam, namun indera penglihatannya hanya memiliki jarak pandang terbatas.
5. Perkembangbiakannya Lambat
Baca Juga: Hore! Seekor Badak Sumatra Telah Lahir di Lampung, Berapa Lama Masa Kehamilan Badak?
Badak jawa saat ini diperkirakan hanya tersisa 58 ekor. Badak jawa betina bisa melahirkan dalam jangka waktu 4-5 tahun setelah masa kehamilan.
Kehamilan bada jawa sendiri sekitar 15-16 bulan. Usia rata-rata badak antara 40-45 tahun, teman-teman.
Oleh karena perkembangbiakannya yang lambat, badak jawa ini jadi spesies yang paling terancam dari spesies badak lainnya.
Badak jawa sekarang dilindungi di habitatnya, yaitu di Taman Nasional Ujung Kulon, Banten.
6. Dapat Berlari Kencang
Meskipun badak memiliki kaki pendek dan bertubuh berat, ternyata badak dapat belari kencang sekitar 50 km/jam, lo.
Kemampuan badak dalam berlari ini bisa dibilang lebih cepat daripada kerbau yang hanya bisa berlari 30 km/jam.
Padahal, berat badan kerbau hanya sekitar 300 kilogram, jauh lebih ringan dibandingkan badak yang beratnya 900-2300 kilogram.
Tidak hanya kerbau yang bisa dijadikan pembanding, manusia pun kalah cepat dengan kemampuan berlari badak.
Kalau teman-teman dikejar badak, sebaiknya segera memanjat pohon karena kemampuan berlari manusia umumnya lebih rendah.
7. Suka Berkubang
Baca Juga: Dua dari Lima Spesies Badak di Dunia Hampir Punah, Cari Tahu Berbagai Fakta Unik Badak, yuk!
Meskipun wajah badak jawa tampak seram dan membuat kita takut, sifat badak jawa sangatlah tenang.
Seperti badak lainnya, Badak Jawa ini sangat senang dan suka sekali ketika dirinya sedang berkubang di lumpur.
Hobi berkubang ini adalah caranya untuk menjaga tubuh dan mencegah penyakit serta parasit di kulitnya.
O iya, meski suka berkubang, badak jawa tidak menggali kubangan lumpurnya sendiri. Ia lebih suka menggunakan kubangan binatang lain.
Ketika ia menemukan kubangan hewan lain yang tidak cukup besar, maka ia akan memperbesar menggunakan culanya.
Nah, itulah tujuh fakta unik badak jawa yang jadi maskot Piala Dunia U-20 2022. Semoga bisa bermanfaat untuk teman-teman, ya.
(Penulis: Thea Arnaiz/Fransiska Viola Gina)
----
Kuis! |
Mengapa badak jawa dipilih sebagai maskot Piala Dunia U-20 2023? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR