Serangan jantung terjadi ketika darah tidak bisa sampai ke jantung, karena penyumbatan pembuluh. Jika jantung tidak mendapatkan oksigen, maka akan merusak jaringannya.
2. Stroke
Tekanan darah tinggi menyebabkan pembuluh arteri yang membawa oksigen tidak bisa sampai ke bagian otak, karena pecah dan tersumbat.
Sel-sel otak yang tidak mendapatkan oksigen pun mengalami kerusakan, sehingga menyebabkan stroke.
Pasien stroke jadi kesulitan berbicara, bergerak, dan melakukan aktivitas lainnya.
Umumnya, stroke dialami oleh manusia usia lanjut (manula), tapi bisa dicegah dengan gaya hidup sehat.
3. Penyakit Ginjal
Hipertensi juga sebabkan penyakit ginjal, karena pembuluh darah yang bertugas menyaring darah di ginjal mengalami kerusakan.
Selain itu, pasien hipertensi juga berisiko terkena diabetes. Sebabnya, diabetes meningkatkan cairan dalam tubuh hingga tekanan darah jadi tinggi.
Akibatnya, pembuluh arteri tidak elastis lagi dan menghambat aliran darah.
Nah, itulah gejala-gejala hipertensi yang perlu teman-teman ketahui, agar lebih waspada dan memeriksakan kesehatan.
Baca Juga: Pasien Hipertensi Wajib Tahu, Ini 5 Makanan yang Bisa Bantu Turunkan Tekanan Darah Tinggi
Selain itu, anak-anak juga berpotensi terkena hipertensi karena adanya masalah kesehatan yang menyertainya.
---
Kuis! |
Berapa tekanan darah normal? |
Petunjuk: Cek halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan dunia satwa? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo dan Mombi SD.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Source | : | cdc.gov,webmd.com |
Penulis | : | Thea Arnaiz |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR