Bobo.id - Untuk bisa beraktivitas dengan baik dan lancar, maka diperlukan daya tahan tubuh yang kuat.
Ketika seseorang memiliki daya tahan tubuh kuat, maka ia jadi lebih sulit terserang atau tertular penyakit.
Jenis penyakit yang sering berkaitan dengan rendahnya daya tahan tubuh adalah influenza dan pneumonia.
Kalau tubuh sudah terkena penyakit, maka aktivitas jadi terhambat. Oleh karena itu, daya tahan tubuh perlu dijaga.
Caranya adalah dengan menerapkan pola hidup sehat, mulai dari olahraga hingga menjaga asupan nutrisi.
Ada beberapa jenis makanan yang sebaiknya kita hindari jika tidak ingin daya tahan tubuh menurun. Cari tahu, yuk!
1. Makanan Tinggi Gula
Tahukah teman-teman mengonsumsi makanan tinggi gula ternyata bisa merusak sistem kekebalan tubuh kita, lo.
Gula bisa mengganggu kemampuan sel darah putih untuk melawan bakteri dan virus yang masuk ke tubuh.
Saat kita terlalu sering makan makanan tinggi gula, maka tubuh kita jadi lebih rentan terkena infeksi.
Asupan gula berlebih juga bisa mengganggu keseimbangan usus yang berperan menjaga daya tahan tubuh.
Baca Juga: Bentuk Latihan Meningkatkan Daya Tahan Tubuh, Materi Penjasorkes Kelas 3 SD
Oleh karena itu, kita harus mengurangi asupan permen, cokelat manis, kue, donat, hingga sereal manis.
2. Makanan Cepat Saji
Makanan cepat saji adalah pilihan makanan yang pasti dipilih ketika kita sedang bingung mau makan apa.
Padahal, jenis makanan cepat saji ini sering kali mengandung banyak lemak jenuh, garam, dan bahan kimia.
Makan makanan cepat saji terlalu sering bisa menyebabkan peradangan dalam tubuh dan daya tahan tubuh jadi turun.
Makanan cepat saji juga cenderung rendah serat dan nutrisi, yang dapat mengganggu kesehatan usus.
Ia juga mengandung banyak lemak yang mengurangi kemampuan sel darah darah putih untuk melawan bakteri.
3. Makanan Tinggi Lemak
Makanan tinggi lemak, khususnya jenis lemak jenuh dan trans berpotensi mengganggu daya tahan tubuh.
Lemak jenuh yang banyak ditemukan dalam produk hewani seperti mentega bisa meningkatkan peradangan.
Peradangan kronis bisa melemahkan sistem kekebalan tubuh sehingga membuat penyakit jadi lebih mudah masuk.
Baca Juga: 5 Manfaat Jamur Cordyceps Militaris, Salah Satunya Bisa Tingkatkan Daya Tahan Tubuh
Lemak trans adalah jenis lemak buatan yang ditemukan dalam berbagai akanan olahan dan camilan siap saji.
Konsumsi lemak trans dikaitkan dengan peradangan, daya tahan tubuh, dan peningkatan risiko jantung.
Sebagai gantinya, kita bisa konsumsi lemak sehat yang ada minyak zaitun, alpukat, dan kacang-kacangan.
4. Makanan Rendah Serat
Serat sangat mendukung kesehatan pencernaan dan membantu mengubah susunan bakteri usus.
Ketika kita makan makanan dengan serat yang cukup, maka ini bisa meningkatkan kekebalan tubuh.
Tak hanya itu, mengonsumsi makanan kaya serat seperti pada buah-buahan juga bikin tidur jadi lebih nyenyak.
Sebaliknya, ketika kita suka makan makanan rendah serat, maka daya tahan tubuh bisa jauh berkurang.
5. Makanan Tinggi Garam
Selain makan makanan manis, makanan dengan kandungan garam yang tinggi sangat menggugah selera.
Padahal, konsumsi garam berlebih bisa memicu masalah kesehatan karena penurunan daya tahan tubuh.
Baca Juga: 6 Cara Meningkatkan Daya Tahan Tubuh, Penting Dilakukan Selama Musim Hujan
Ketika ginjal mengeluarkan kelebihan natrium, maka ini akan mengurangi kemampuan tubuh melawan bakteri.
Di Indonesia sendiri, batas konsumsi natrium yang disarankan sekitar satu sendok teh dalam satu hari.
Nah, itulah daftar makanan yang bisa mengganggu daya tahan tubuh kita. Coba kurangi mulai sekarang, ya.
Artikel ini dibuat dengan bantuan AI dan diperiksa ulang oleh Redaksi Bobo.id.
----
| Kuis! |
| Apa penyakit yang berkaitan dengan daya tahan tubuh? |
| Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
| Source | : | Kompas.com |
| Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
| Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR