Hal inilah yang kemudian membuat penjual akan menyediakan stok timun suri lebih banyak di bulan puasa.
Timun suri mudah dibudidayakan dan hanya memerlukan waktu tanam sekitar dua bulan hingga panen.
Petani akan tahu kapan waktu yang pas untuk menanam sehingga waktu panennya tepat di bulan Ramadan.
Sementara itu, pada hari biasanya, petani justru tidak menanam banyak karena permintaannya sedikit.
Biasanya, timun suri akan diolah menjadi minuman segar, seperti es. Cocok sekali untuk berbuka puasa.
Dalam mengolahnya, timun suri akan dicampur es batu dan gula agar rasa segar dan manisnya bertambah.
Manfaat Timun Suri
Menjadi buah khas Ramadan, ternyata timun suri mempunyai banyak manfaat untuk kesehatan. Apa saja, ya?
1. Menyehatkan Kulit
Tak hanya jeruk atau jambu biji, timun suri juga mengandung vitamin C yang sangat bermanfaat untuk kulit.
Timun suri bisa membuat kulit kita lebih segar dan elastis karena vitamin C mendorong produksi kolagen.
Source | : | Kompas.com,Hello Sehat |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR