Bobo.id - Setiap negara bisa memiliki bahasa yang berbedan dan setiap bahasa pasti memiliki keunikannya.
Salah satu bahasa yang cukup menarik adalah bahasa Korea yang punya huruf tersendiri yaitu hangeul.
Dikutip dari Britannica, bahasa Korea sudah dituturkan lebih dari 75 juta orang yang bukan hanya tinggal di Korea tapi juga di luar negara ini.
Bahasa ini pun menjadi bahasa resmi di dua negara yaitu Korea Selatan dan Korea Utara.
Meski sebenarnya dua negara ini memiliki beberapa perbedaan dalam bahasa Korea, namun standar dari bahasa sama.
Bahasa ini juga menarik karena huruf yang digunakan. Tidak seperti bahasa Indonesia atau bahasa Inggris yang berbeda tapi memiliki huruf yang sama.
Mari simak beberapa fakta unik berikut tentang bahasa Korea yang mungkin belum banyak teman-teman tahu.
Fakta Unik Bahasa Korea
1. Pencipta Huruf Hangeul
Bila belajar bahasa Korea, maka teman-teman juga harus belajar tentang huruf yang digunakan yaitu huruf hangeul.
Huruf hangeul ternyata diciptakan oleh seorang raja, yaitu Raja Sejong yang merupakan raja keempat dari Dinasti Joseon.
Baca Juga: Punya 4 Jenis Huruf Berbeda, Apa Saja Fakta Unik dari Bahasa Jepang?
Pada saat itu, masyarakat Korea sebenarnya sudah memiliki bahasa lisan, sedangkan untuk menulis masih menggunakan abjad atau sistem tulisan dari Tiongkok.
Sayangnya, penggunaan tulisan Tiongkok hanya bisa dipelajari oleh keluarga kerajaan dan bangsawan.
Jadilah saat itu, masyarakat di luar golongan tersebut mengalami buta huruf.
Karena kondisi itu, Raja Sejong ingin membuat rakyat lebih makmur dan pada tahun 1443 dibuatlah 24 abjad sederhana.
Abjad itu terdiri dari 14 huruf konsonan dan 10 huruf vokal, yang langsung diajarkan pada masyarakat.
Pada saat itu, huruf yang dibuat disebut dengan Hunminjeongum yang berarti banyak yang tepat untuk orang-orang.
2. Sistem Honorifik yang Rumit
Bahasa Korea memiliki keunikan lain yaitu pada sistem honorifiknya. Honorifik merupakan bentuk pernyataan yang lebih sopan dan halus.
Sistem ini digunakan untuk membedakan kata atau ucapan sopan dan halus yang digunakan untuk menghormati lawan bicara.
Sehingga di Korea, ada kata khusus atau cara bicara khusus yang harus digunakan pada orang tua agar lebih sopan.
Nah, sistem honorifik dalam bahasa Korea ini cukup rumit, karena penggunaan kata kerja dan kosakata akan berbeda sesuai dengan orang yang diajak berkomunikasi.
Baca Juga: Jadi Warisan Dunia UNESCO, Ini 5 Hal Menarik dari Istana Changdeokgung di Korea Selatan
Ada tiga tingkatan dalam bahasa Korea, dan untuk membedakannya kita bisa melihat dari akhiran kata.
Kalimat berakhiran 'nida' akan ditujukan sebagai kata yang paling sopan. Lalu ada yang berakhiran 'a/o/yo' menunjukkan rasa sopan dengan sedikit formal.
Sedangkan tipe terakhir tidak memiliki akhiran sehingga bisa digunakan dalam percakapan santai.
3. Punya Banyak Dialek
Bahasa Korea tentu digunakan oleh setiap orang di wilayah Korea Selatan maupun Korea Utara.
Menariknya, ternyata walau memiliki bahasa yang sama, setiap wilayah memiliki dialek yang berbeda-beda.
Misalnya di wilayah Korea Selatan memiliki dialek yang berbeda pada setiap wilayahnya, seperti dialek Seoul yang berbeda dengan dialek Busan, Daegu, hingga Jeju.
4. Punya 2 Sistem Perhitungan
Selain huruf yang menarik, dalam bahasa Korea juga ada sistem khusus untuk menyebut angka.
Jadi, dalam bahasa Korea akan ada kata berbeda untuk menyebut angka dan untuk menghitung.
Ternyata perbedaan ini masih berhubungan dengan pengaruh budaya Tiongkok yang kuat sedari dulu.
Baca Juga: Naengmyeon, Mi Dingin Khas Korea yang Disajikan saat Musim Panas
Seperti dalam bahasa Korea, angka satu sampai sepuluh disebut 'il, i, sam, sa. oh, yug, chil, bal, gu, shib'. Sedangkan saat menghitung, kata yang digunakan berbeda, yaitu 'ha-na, dul, set, net, da-soet, yoe-seot, il-gob, yeo-deol, a-hob, yeol'.
Nah, unik bukan bahasa Korea yang punya banyak dialek serta huruf yang ternyata dibuat oleh seorang raja.
----
Kuis! |
Siapa nama raja yang menciptakan huruf hangeul? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Source | : | britannica.com |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR