Misalnya, bangsa Eropa memberi pengetahuan dan gaya hidup baru di Indonesia, yang lalu ditiru oleh masyarakat.
Hal ini menyebabkan rakyat Indonesia membuka pola pikirnya untuk bisa setara dengan kemajuan bangsa Eropa.
Adanya pola pikir itu juga memengaruhi tatanan sosial yang sudah ada sebelumnya di Indonesia, lo. Apa itu, Bo?
Berkat majunya pola pikir masyarakat, pembagian kelas berdasarkan posisi rakyat pun dihapuskan, teman-teman.
Perlu diketahui, revolusi industri jadi salah satu faktor yang mendorong kedatangan bangsa barat ke Indonesia.
Revolusi industri berkembang mulai tahun 1750-1850, yang kemudian mendukung banyak penemuan hal baru.
Pada masa itu, mesin uap, kompas, teropong, dan peta sudah ditemukan. Hal ini bisa mendukung penjelajahan samudra.
Nah, bangsa Eropa membawa alat modern itu ke Indonesia sehingga rakyat Indonesia bisa mengenal alat itu.
Dengan alat modern ini, masyarakat Indonesia bisa mulai beradaptasi terhadap kemajuan zaman di dunia.
Datangnya bangsa Eropa di Indonesia membuat rakyat Indonesia mengenal beragam kesenian Eropa, seperti musik.
Baca Juga: Dampak Positif dan Negatif Imperialisme dan Kolonialisme, Materi Sejarah
Ini artinya, masyarakat Indonesia tak hanya mengenal kesenian tradisional, tetapi juga kesenian modern, lo.
Tomat-Tomat yang Sudah Dibeli Bobo dan Coreng Hilang! Simak Keseruannya di KiGaBo Episode 7
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR