Periksa Lagi Asupan Zat Besimu, Ini Dampak Kekurangan Zat Besi!

By Avisena Ashari, Selasa, 4 Februari 2020 | 14:30 WIB
Ilustrasi lelah dan pusing (lvdesign77/iStockphoto)

Untuk bisa membuat sel darah merah dan hemoglobin, tubuh membutuhkan zat besi. Jadi, tanpa zat besi yang cukup, tubuh kita tidak bisa memproduksi cukup sel darah merah dan hemoglobin.

Jika mengalami anemia, seseorang bisa mengalami beberapa gejala seperti  wajah yang pucat, suasana hati buruk, mudah lelah saat berolahraga, pusing,detak jantungnya cepat, hingga pertumbuhannya terhambat.

Gangguan Kekebalan Tubuh

Selain berperan dalam pembentukan sel darah merah dan hemoglobin, zat besi juga berperan dalam meningkatkan kekebalan tubuh.

Jika ada sel, jaringan, atau organ yang rusak, zat besi meningkatkan kadar hemoglobin sehingag membantu proses penyembuhan.

Kekurangan zat besi membuat seseorang lebih rentan terkena infeksi, teman-teman.

Baca Juga: Kondisi Autoimun Celiac Membuat Seseorang Tidak Bisa Mengonsumsi Gluten, Kenapa Begitu?

Napas Pendek

Kekurangan zat besi menyebabkan tubuh kekurangan hemoglobin yang membawa oksigen. Sehingga, tingkat oksigen di tubuh pun rendah.

Akibatnya, bagian tubuh tidak mendapatkan oksigen yang cukup untuk bekerja. Misalnya saat otot tidak mendapatkan oksigen yang cukup untuk melakukan aktivitas biasa seperti berjalan.

Karenanya, tubuh meningkatkan pernapasan untuk mendapatkan oksigen. Sehingga terjadilah napas pendek atau terengah-engah.