Konsumsi Kimchi di Korea Selatan Capai 1,5 Miliar Ton Setahun, Ini Makna Kimchi bagi Masyarakat Korea dan Sejarahnya

By Avisena Ashari, Senin, 4 Mei 2020 | 21:00 WIB
Kimchi yang umum ditemui di luar Korea (MaxPixel's contributors)

 

Bobo.id – Salah satu makanan khas Korea yang terkenal adalah kimchi.

Kimchi ini selalu disajikan saat orang Korea makan, lo, teman-teman.

Kimchi bukan hanya merupakan makanan fermentasi yang sehat, tapi juga punya makna tersendiri di baliknya.

Wah, seperti apa makna di balik kimchi, ya? Ayo, cari tahu!

Makna Kimchi bagi Orang Korea

Kimchi memiliki sejarah panjang di Korea, teman-teman.

Bersumber situs berita Universitas Hanyang Korea, NewsH, sayuran apa saja yang difermentasi dengan bumbu bisa disebut kimchi. Karenanya, cukup sulit menentukan kapan kimchi pertama kali ditemukan.

Menurut catatan sejarah, diperkirakan sayuran yang difermentasi sudah ada sejak 3.000 tahun lalu.

Saat itu, mentimun dipotong dan difermentasi setelah diberi bumbu.

Kimchi yang dikenal di masa sekarang terbuat dari kubis. Resep kimchi ini dikenal berasal dari zaman kuno di Korea, sebelum masa Tiga Kerajaan (37 Sebelum Masehi – 7 Masehi).

Namun, kimchi yang memiliki bumbu berwarna merah mulai dikenal pada abad ke-16.

Baca Juga: Omija, Teh Khas Korea yang Rasanya Manis, Asin, Pahit, Asam, dan Pedas! Pernah Coba?

Bagi masyarakat Korea, kimchi adalah makanan yang merupakan simbol kebangaan nasional, atau makanan yang menunjukkan nasionalisme.

Mengonsumsi kimchi merupakan bagian dari gaya hidup masyarakat Korea. Dikutip dari situs Culture Trip, dalam setahun, jumlah konsumsi kimchi di Korea bisa mencapai 1,5 miliar ton, lo!

Sebisa mungkin, di rumah masyarakat Korea selalu ada persediaan kimchi, teman-teman.

Anak-anak di Korea juga terbiasa mengonsumsi kimchi di rumah. Ini menjadi salah satu cara melestarikan tradisi.

Sejarah Pembuatan Kimchi

Dulu, para leluhur bangsa Korea menemukan cara untuk mencegah makanan membusuk, terutaam saat musim dingin.

Awalnya mereka mengeringkan bahan makanan, hingga menemukan metode fermentasi yang juga bisa mengawetkan makanan.

Di musim dingin, mereka membutuhkan pesediaan sayuran karena sayuran tidak  tumbuh di musim dingin.

Di masa awal, kimchi dicelupkan dalam garam di dalam sebuah kendi tembikar, yang kemudian dikubur di bawah tanah.

Orang Korea menjadikan nasi sebagai makanan pokok sumber karbohidrat, karenanya, mereka melengkapi kebutuhan vitamin dengan sayuran.

Akhirnya lama kelaman membuat kimchi menjadi umum dilakukan di Korea.

Baca Juga: Rupanya Kimchi Korea Ada Banyak Macamnya, lo! Pernah Coba yang Mana?

Menjaga Tradisi Membuat Kimchi

Terkait kimchi, ada sebuah budaya yang dinamakan “kimjang”, yaitu saat di mana masyarakat membuat kimchi bersama-sama.

Para tetangga akan membuat kimchi bersama, sambil menjaga solidaritas, juga rasa saling memiliki.

Kemudian, tidak lupa resep membuat kimchi juga diturunkan dari generasi ke generasi, teman-teman.

 Baca Juga: Banyak yang Suka Ramyeon, Padahal 5 Jenis Mi Asal Korea Ini Tak Kalah Lezat! Pernah Coba?

-----

Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa dan  komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids  dan Album Donal Bebek. Tinggal klik di https://www.gridstore.id