Bukannya Membuat Berenergi, 5 Makanan Ini Justru Bisa Membuat Tubuh Lelah, Salah Satunya Daging Merah

By Tyas Wening, Sabtu, 12 September 2020 | 10:15 WIB
Daging Merah (Photo by Pixelme Stock Photography from Pexels)

Bobo.id - Agar tubuh kembali berenergi dan tidak lemas, maka salah satu cara yang dilakukan adalah dengan mengisi energi tubuh melalui makanan.

Mengonsumsi makanan yang tepat bisa membantu kita untuk mengembalikan energi di dalam tubuh, sehingga teman-teman bisa kembali beraltivitas dengan baik.

Namun kita harus berhati-hati dalam memilih makanan, nih.

Sebabnya, ada beberapa makanan yang kalau dikonsumsi bukannya memberikan energi bagi tubuh, tapi justu membuat tubuh menjadi lemas.

Baca Juga: Tanda-Tanda Penyakit Ginjal yang Sering Tidak Disadari, Beberapa Terlihat Sepele

Akibatnya, kita bisa mengantuk, atau tidak semangat dalam melakukan berbagai kegiatan.

Mengonsumsi beberapa zat atau nutrisi yang ada dalam makanan justru akan membuat kita jadi lemas dan bukannya berenergi.

Nutrisi itu misalnya kalsium, triptofan, magnesium, vitamin B6, lemak, dan berbagai makanan dengan indeks glikemik yang tinggi.

Yuk, ketahui apa saja makanan yang bukannya membuat berenergi, tapi justru membuat lemas saat dikonsumsi!

Pisang

Apakah teman-teman pernah merasa mengantuk, bahkan lemas setelah mengonsumsi buah pisang?

Pisang ternyata merupakan buah yang bisa membuat kita mengantuk, lemas, dan lelah setelah mengonsumsinya, nih.

Penyebabnya adalah kandungan magnesium yang tinggi pada pisang, sehingga tubuh menjadi cepat lelah.

Magnesium punya efek untuk membuat otot tubuh rileks dan membuat mengantuk.

Dalam tubuh, magnesium bisa punya fungsi untuk mengatur siklus tidur, menenangkan sistem saraf, hingga mematikan sementara adrenalin, yaitu hormon yang membuat kita selalu waspada.

Inilah sebabnya, kalau mengonsumsi pisang akan membuat tubuh menjadi lebih cepat lelah dan mengantuk.

Baca Juga: Embun Sering Dikira Jatuh dari Langit, dari Manakah Asal Embun?

Daging Merah

Untuk mendapatkan zat besi, salah satu sumbernya adalah daging merah yang tinggi zat besai dan membantu menghasilkan energi.

Namun selain zat besi, daging juga tinggi kandungan lemak.

Asupan lemak yang terlalu tinggi akan membuat tubuh bekerja keras untuk mengubahnya menjadi energi.

Nah, agar proses perubahan lemak ini berlangsung dengan cepat, sistem pencernaan akan bekerja lebih keras dan kehabisan energi.

Hal ini kemudian akan membuat tubuh menjadi cepat lelah dan mengantuk setelah mengonsumsi daging, terutama daging merah.

Baca Juga: Suhunya Berbeda Antara Siang dan Malam, Mengapa Suhu di Gurun Pasir Panas di Siang Hari dan Dingin di Malam Hari?

Roti

Siapa yang sering sarapan roti tawar maupun roti yang diolesi dengan selai favorit?

Banyak yang sering sarapan dengan menu ini, karena praktis, bisa dimakan di mana saja, dan rasanya enak.

Namun roti termasuk makanan yang bisa menyebabkan tubuh cepat lelah dan lemas, teman-teman.

Roti merupakan salah satu makanan dengan indeks glikemik yang tinggi.

Indeks glikemik menunjukkan seberapa cepat makanan yang merupakan sumber karbohidrat akan berpengaruh pada gula darah.

Semakin rendah indeks glikemik makanan, maka gula darah tubuh akan naik secara lambat dan bertahap.

Nah, karena roti merupakan makanan dengan indeks glikemik tinggi, hal ini akan membuat gula darah melambung tinggi dengan cepat.

Meskipun gula darah naik dengan cepat, ternyata mengonsumsi roti juga akan membuat gula darah menurun drastis.

Akibatnya, kita akan merasa lebih lemas karena kekurangan energi.

Baca Juga: Jarang Dilirik, Ternyata Konsumsi Talas Bisa Bantu Cegah Penyakit Berbahaya, Salah Satunya Kanker

Susu

Biasanya, sebelum tidur ada yang mengonsumsi susu agar tidur lebih nyenyak.

Susu merupakan minuman yang tinggi kandungan triptofan dan kalsium, yang akan memicu prodiksi hormon serotonin.

Sedangkan kalsium akan membantu tubuh mengubah triptofan menjadi serotonin.

Serotonin pada tubuh adalah zat kimia di otak yang berfungsi untuk mengendalikan suasana hati dan kondisi yang rileks. Kalau tingkat serotonin tinggi, maka membuat tubuh akan lebih santai.

Akibat dari serotonin ini kemudian digunakan untuk memproduksi melatonin, yaitu hormon yang membuat mengantuk.

Baca Juga: Penyakit Asma yang Kambuh Ternyata Bisa Berhubungan dengan Alergi, Cari Tahu Serba-serbi Asma, yuk!

Ikan

Ikan merupakan salah satu sumber makanan yang baik untuk pertumbuhan dan perkembangan otak anak-anak.

Manfaat baik pada ikan untuk anak-anak ini berasal dari triptofan, yang merupakan salah satu dari 20 asam amino penyusun protein yang penting bagi tubuh.

Namun selain mengandung triptofan, beberapa ikan, seperti salmon dan tuna juga tinggi akan kadar vitamin B6.

Vitamin B6 ini diperlukan dalam pembuatan melatonin, yang merupakan hormon pengatur siklus tidur manusia.

Vitamin B6 juga akan membantu mengubah triptofan menjadi melanonin, yang berakibat pada munculnya rasa mengantuk dan lelah.

Yuk, lihat video ini juga!

-----

Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa, dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Caranya melalui: www.gridstore.id

Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com