Bobo.id - Saat berpuasa, ada beragam jenis penyakit yang bisa terjadi pada tubuh kita, salah satunya sembelit.
Sembelit merupakan salah satu gangguan pada sistem pencernaan. Sembelit ditandai dengan BAB yang kurang dari tiga kali per minggu.
Dilansir dari alodokter.com, sembelit atau konstipasi saat puasa disebabkan oleh kurang minum, selain juga karena perubahan pola makan dan aktivitas.
Perubahan pola makan ini mencakup jumlah asupan dan jadwal makan yang tadinya teratur tiga kali sehari, menjadi dua kali sehari.
Selain itu, kita cenderung mengurangi aktivitas fisik selama bulan puasa. Hal ini juga dapat meningkatkan risiko terjadinya sembelit. Namun, ternyata ada makanan yang dapat menyebabkan sembelit.
Oleh karena itu, 5 jenis makanan ini harus kita hindari supaya tidak menyebabkan gangguan sembelit pada pencernaan.
Makanan Penyebab Sembelit
1. Daging Merah
Daging dikenal sebagai sumber protein bagi tubuh. Namun jika terlalu banyak, akan menimbulkan gangguan kesehatan seperti pusing dan sembelit.
Baca Juga: Resep Es Semangka India yang Viral, Buat Sendiri di Rumah untuk Takjil, yuk!
Ini terjadi karena daging mengandung lemak dan kurang berserat. Tidak hanya itu, daging mengandung protein dan lemak yang lebih sulit dan lebih lama dicerna daripada karbohidrat.
Oleh sebab itu, mengonsumsi terlalu banyak daging merah saat puasa berisiko menimbulkan sembelit.
2. Olahan Susu
Terlalu banyak mengonsumsi susu dan produk olahan susu, seperti keju, yoghurt, dan es krim, juga dapat membuat kita berisiko mengalami sembelit.
Hal ini dikaitkan dengan tingginya kandungan protein dan laktosa di dalam susu. Biasanya, orang yang mengalami sembelit karena susu adalah orang dengan intoleransi laktosa.
Dilansir dari alodokter.com, intoleransi laktosa adalah gangguan pencernaan akibat tubuh tidak dapat mencerna laktosa.
Orang dengan intoleransi laktosa tidak menghasilkan enzim laktase dalam jumlah yang cukup. Akibatnya, laktosa yang tidak tercerna masuk ke usus besar dan terfermentasi oleh bakteri.
Inilah sebabnya terjadi beberapa masalah pencernaan seperti diare, perut kembung, hingga sembelit.
3. Makanan Tinggi Gula
Baca Juga: 4 Buah yang Baik dan Tidak Baik untuk Menu Berbuka Puasa, Jangan Sampai Salah Pilih!
Siapa yang suka mengonsumsi makanan dan minuman manis secara berlebihan saat buka puasa? Sebaiknya kebiasaan ini dikurangi, ya, teman-teman.
Terlalu banyak mengonsumsi makanan yang tinggi gula, seperti kue lupis, kolak, atau biji salak, dapat membuat kita mengalami sembelit.
Bila ingin mengonsumsi makanan manis, lebih dianjurkan untuk makan buah-buahan, seperti kurma yang kaya akan serat dan dapat mencegah sembelit.
4. Makanan Olahan
Makanan olahan seperti sosis, kornet, dendeng, daging ham, dan tuna atau sarden kalengan, ternyata mengandung lemak dan garam yang cukup tinggi.
Lemak dan garam tinggi membuat tubuh harus bekerja lebih keras dalam mencernanya, sehingga dapat memicu sembelit.
5. Makanan Cepat Saji
Berbuka dengan makanan cepat saji seperti kentang goreng, burger, dan pizza, memang menggiurkan, namun jenis makanan ini termasuk makanan penyebab sembelit.
Makanan cepat saji dapat menyebabkan sembelit karena kandungan seratnya rendah, sementara kandungan lemaknya tinggi.
Kuis! |
Apa yang dimaksud dengan intoleransi laktosa? |
Petunjuk: Cek di halaman 2! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.