Bobo.id - Apakah teman-teman pernah mengalami sulit tidur di malam hari?
Banyak hal yang bisa memengaruhi kita jadi sulit tidur, salah satunya adalah bermain ponsel.
Baca Juga: Kenapa Orang yang Tidak Bisa Tidur Menghitung Domba dan Bukan Hewan Lainnya?
Nah, hal ini pasti sering dilakukan oleh banyak orang, mengingat saat ini kita tidak bisa terlepas dari teknologi.
Namun, jangan ambil risiko untuk mengurangi jam tidur kita, teman-teman.
Baca Juga: Matahari Terbit dan Terbenam di Waktu yang Berbeda Setiap Hari, Kenapa Begitu?
Itu karena tidur adalah satu-satunya waktu di saat organ tubuh kita bisa beristirahat secara total.
Lalu, bagaimana cara mengatasi kesulitan tidur di malam hari, ya? Yuk, kita cari tahu bersama!
Baca Juga: Bisa Bantu Mengatasi Eksim, Cari Tahu Manfaat Minyak Alpukat, yuk!
1. Terkena Sinar Matahari yang Cukup
Berjemur di bawah sinar Matahari pagi memungkinkan kita untuk memiliki kebiasaan tidur yang sehat.
Kebiasaan ini memberi ritme pada tubuh. Selain itu, cara ini harus dilakukan pada saat kita bangun tidur.
Berada di luar selama setengah jam memungkinkan kita menyerap sinar Matahari alami yang cukup.
Baca Juga: Kreasikan Foto dan Video dengan 5 Aplikasi Populer di Indonesia Ini, yuk!
2. Menjaga Suhu Kamar agar Tetap Sejuk
Cara lain agar kita dapat tidur nyenyak adalah menjaga suhu kamar. Menjaga suhu kamar tetap dingin memungkinkan kita tidur tanpa gangguan.
Suhu kamar untuk tidur diusahakan berkisar antara 18 hingga 24 derajat celsius, teman-teman.
Kalau merasa kegerahan, pastinya kita akan tambah sulit tidur.
Baca Juga: Benarkah Perut Hanya Bunyi Ketika Kita Merasa Lapar? #AkuBacaAkuTahu
3. Mencukupi Melatonin
Kualitas tidur dapat ditingkatkan dengan mengonsumsi suplemen yang mengandung bahan yang mendorong metilasi.
Ini adalah proses yang melibatkan produksi melatonin yang membantu kita tidur tanpa gangguan.
Sebuah studi yang diterbitkan di US National Library of Medicine menyarankan bahwa suplemen dengan vitamin B6 mengandung metilasi.
Suplemen tersebut juga membantu tubuh menghasilkan jumlah melatonin yang cukup untuk tidur yang lebih baik.
Ini sangat membantu bagi kita yang sering terbangun di tengah malam yang menunjukkan bahwa kita kekurangan melatonin dalam tubuh.
Baca Juga: Mengapa Merkurius dan Venus Tidak Punya Bulan atau Satelit Alami?
4. Gaya Hidup Sehat
Asam amino triptofan meningkatkan kualitas tidur dan bersumber dari makanan berprotein.
Olahraga merupakan salah satu cara untuk meningkatkan produksi triptofan. Makan lebih banyak karbohidrat juga hal penting.
Kita dapat meningkatkan transportasi asam amino ke otak dengan makan makanan tinggi karbohidrat saat sarapan dan berolahraga di siang hari.
Makan makanan yang cukup juga mencegah insomnia karena kekurangan karbohidrat pada hati.
Hal ini menyebabkan kadar gula darah tidak stabil yang menyebabkan gangguan tidur.
Baca Juga: Mengapa Tidak Semua Orang Menyanyi dengan Suara yang Indah, ya?
5. Beristirahat Sebelum Tidur
Tidur akan lebih mudah jika kita mengikuti rutinitas psikologis secara rutin.
Kita dapat mencari tahu hal apa yang bisa membuat kita mengantuk lebih cepat.
Misalnya membaca buku, mematikan lampu kamar, mendengar musik klasik, dan lain-lain.
Baca Juga: Tidak Perlu Jauh-jauh Berlibur, Ini 7 Air Terjun Dekat Jakarta
Sebagian besar membutuhkan waktu sekitar dua jam untuk berhenti memikirkan pekerjaan.
Meskipun demikian, tertidur lebih mudah jika kita bersantai satu atau dua jam sebelum tidur.
Baca Juga: Elsa dan Anna Tinggalkan Arendelle, Lihat Trailer Resmi Frozen 2, yuk!
Tonton video ini, yuk!
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Source | : | Intisari.grid.id |
Penulis | : | Sarah Nafisah |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR