Lapar Jadi Tanda Tubuh Kekurangan Protein, Apa Tanda Lainnya, ya?

Bobo.id - Agar berbagai organ tubuh kita bisa bekerja dengan baik dan sesuai fungsinya, maka berbagai zat dan nutrisi juga diperlukan oleh tubuh.

Tubuh kita memerlukan air, karbohidrat, gula, dan berbagai vitamin. Selain itu, tubuh kita juga memerlukan zat bernama protein, lo.

Kenapa Tubuh Perlu Protein?

Tubuh kita perlu protein, mulai dari sel, jaringan, hingga berbagai organ di tubuh kita perlu pasokan protein.

Ada protein yang dihasilkan secara alami oleh tubuh, tapi ada juga protein yang bisa teman-teman dapatkan dari mengonsumsi makanan tertentu, lo.

Baca Juga: Tak Hanya Bikin Gemuk, Ini 6 Hal yang Terjadi Jika Makan Terlalu Malam

Sebenarnya kenapa tubuh kita perlu protein dan apa peran protain dalam tubuh kita, ya?

Ternyata, protein dalam tubuh kita berfungsi untuk membangun otot, menghasilkan sel baru yang bisa mempercepat penyembuhan luka, mengatur hormon dan enzim, hingga meningkatkan kekebalan tubuh, lo.

Sedangkan protein yang kita dapatkan dari makanan akan diubah menjadi asam amino esensial, yaitu berguna untuk memperbaiki dan memberikan energi pada tubuh.

Berbagai Tanda Akan Muncul saat Tubuh Kekurangan Protein

Wah, ternyata peran protein dalam tubuh kita cukup banyak dan penting, ya, teman-teman.

Namun tubuh kita juga bisa mengalami kekurangan protein yang akan menimbulkan beberapa efek dan menunjukkan beberapa tanda, lo.

1. Mudah Lapar

Tanda pertama yang terlihat saat tubuh kita kekurangan protein adalah menyebabkan kita mudah lapar, teman-teman.

Mudah lapar saat tubuh kekurangan protein disebabkan karena protein bertugas untuk menjaga kadar glukosa atau gula dalam tubuh tetap stabil.

Nah, kalau tubuh kita kekurangan protein, maka tingkat glukosa dalam tubuh kita menjadi tidak stabil.

Hal ini akan membuat kita terus-terusan makan untuk mencukupi kebutuhan glukosa yang dianggap tubuh kita seolah-olah belum tercukupi.

Baca Juga: Cuaca Panas Bikin Gerah? Yuk, Dinginkan Tubuh dengan 5 Cara Ini!

2. Tubuh Mudah Sakit dan Luka Lama Sembuh

Semua senyawa pada sistem kekebalan dalam tubuh kita dibangun oleh protein yang kita dapatkan, teman-teman

Inilah sebabnya kalau jumlah protein dalam tubuh kita berkurang, maka kekebalan tubuh juga menurun dan tubuh kita menjadi lemah saat melawan zat asing yang menyebabkan penyakit dan rentan akan virus atau bakteri.

Kekurangan protein juga akan menyebabkan jumlah sel darah putih yang baru diproduksi akan berkurang, nih, teman-teman.

Selain itu, saat kita mengalami luka, tubuh kita juga perlu protein untuk membangun sel yang rusak, jaringan, dan kulit baru agar luka cepat sembuh.

Sementara saat tubuh kekurangan protein, maka proses penyembuhan luka akan lebih lambat terjadi sehingga proses penyembuhan luka juga menjadi lebih lama.

Baca Juga: Sering Dibaca untuk Diramal, Apa Sebenarnya Fungsi Garis Tangan?

3. Fungsi Otak Menurun

Penurunan jumlah gula dalam tubuh selain menyebabkan kita menjadi mudah lapar ternyata juga bisa menyebabkan fungsi otak menurun, nih, teman-teman.

Berkurangnya protein dalam tubuh akan menyebabkan tingkat gula dalam darah terus mengalami naik turun dan berefek pada otak kita.

Akibatnya, kita akan menjadi sulit fokus, sulit berpikir, bahkan menjadi linglung atau lupa banyak hal.

Padahal protein bertugas untuk membantu melepaskan karbohidrat yang berguna sebagai energi dan menggerakkan otak.

Nah, saat tubuh kita kekurangan protein, maka energi tadi tidak bisa tersalurkan dengan baik karena protein yang berguna sebagai pengangkut tidak punya jumlah yang cukup.

4. Rambut Mudah Rontok dan Terjadi Perubahan pada Kulit dan Kuku

Kekurangan protein juga bisa menyebabkan rambut mudah rontok, lo, teman-teman.

Rambut kita mengandung sekitar 90 persen protein, sehingga kalau rambut kekurangan protein, maka akibatnya adalah rambut menjadi rapuh serta mudah rontok.

Tidak hanya menyebabkan rambut mudah rontok dan rapuh, rambut juga jadi lebih kering, berubah warna, dan ukuran batang rambutnya menjadi lebih tipis.

Selain membuat rambut mudah rontok, kekurangan protein juga akan menyebabkan perubahan pada kulit dan kuku kita, nih, teman-teman.

Baca Juga: Benarkah Perut Hanya Bunyi Ketika Kita Merasa Lapar? #AkuBacaAkuTahu

Kulit akan menjadi lebih sensitif saat terkena sinar matahari ketika kita kekurangan protein dalam tubuh.

Kita juga akan mengalami kulit pecah-pecah, terkelupas, kering, muncul ruam, dan mudah terbakar saat terkena sinar matahari.

O iya, tanda lain kita kekurangan protein adalah munculnya bintik berwarna cokelat pada kuku.

Penuhi Kebutuhan Protein Harian

Nah, agar kita tidak mengalami berbagai tanda kekurangan protein yang sudah Bobo sebutkan di atas, maka teman-teman harus mencukupi kebutuhan protein harian.

Kita bisa mendapatkan protein dari produk hewani seperti daging sapi, unggas, telur, atau ikan.

Kalau teman-teman merupakan vegetarian, maka bisa menjadikan produk nabati sebagai sumber protein, seperti kacang-kacangan, biji-bijian, tahu, atau tempe.

Sumber protein lainnya adalah berbagai produk susu, seperti yogurt, susu segar, hingga keju.

Baca Juga: Mudah Merasa Lapar? Wah, Mungkin 5 Hal Ini Bisa Jadi Penyebabnya!

#GridNetworkJuara

Tonton video ini juga, yuk!

PROMOTED CONTENT