Bobo.id - Untuk bisa mendapatkan tenaga, tubuh membutuhkan kalori.
Kalori itu berasal dari makanan dan minuman yang kita konsumsi, teman-teman.
Nah, karena setiap hari mengonsumsi nasi, ada banyak orang yang menganggap nasi merupakan penyumbang kalori terbesar di tubuh.
Tahukah kamu? Ada beberapa jenis makanan yang menyumbang banyak kalori besar di tubuh, namun bukan nasi.
Kalori memang menjadi sumber energi, namun kelebihan kalori juga tidak baik.
Di tubuh, kalori berlebih akan disimpan dalam bentuk lemak. Jika semakin menumpuk, berat badan bisa naik, teman-teman.
Yuk, cari tahu makanan apa saja yang berkalori tinggi supaya bisa membatasi konsumsinya sehari-hari!
Baca Juga: Tak Hanya Gorengan, Ini Makanan-Makanan yang Harus Dihindari Supaya Batuk Cepat Reda
Gorengan yang Dilapisi Tepung
Siapa yang sering makan gorengan saat istirahat sekolah? Gorengan yang dilapisi tepung memiliki nilai kalori yang tinggi, teman-teman.
Selain gorengan itu, makanan yang digoreng dengan tepung roti seperti udang goreng, daging, atau roti isi juga memiliki kalori tinggi.
Tepung menyerap lebih banyak minyak daripada daging atau tempe tanpa tepung, sehingga tanpa disadari kita mendapatkan lebih banyak lemak.
Meski kita hanya makan gorengan sebagai camilan, kalorinya justru tinggi, teman-teman.
Saus Botolan
Sambal botol, kecap manis, saus barbekyu, dan mayones merupakan makanan yang berkalori tinggi.
Kecap dan saus botolan mengandung gula dan sodium yang tinggi, karena gula dan sodium itu sekaligus berfungsi sebagai pengawetnya.
Perhatikan jika kamu ingin menambahkan saus pada makanan, ya.
Saat makan daging ayam, menaburkan merica dan garam bisa lebih menonjolkan rasa dagingnya, lo. Jika mencelupkan daging ke saus botolan, rasa saus justru lebih menonjol.
Baca Juga: Kamu Suka Kerupuk? Hati-hati, Kerupuk Punya Sisi Jahat bagi Kesehatan
Keripik dan Kerupuk
Meski hanya camilan dan pendamping makanan, keripik dan kerupuk juga mengandung kalori tinggi, lo.
Menurut penelitian, 15 potong keripik kentang saja mengandung 160 kalori yang akan menyebabkan penambahan berat badan 0,7 kg dalam empat tahun.
Padahal, mungkin saja kita makan lebih dari 15 potong keripik kentang.
Ini artinya kalorinya lebih besar jika dibandingkan dengan makanan manis dan dessert yang menyebabkan penambahan sekitar 0,4 kg.
French fries
Boleh-boleh saja kok makan french fries, namun perhatikan porsinya, karena kalori makanan ini tinggi. Apalagi jika ditambah dengan sambal botolan.
Kentang goreng biasanya digoreng dengan minyak banyak dan dengan proses deep frying yang meningkatkan kalori dan kandungan lemaknya.
Jika ingin sekali makanan cepat saji, lebih baik pilih kentang panggang (baked potatoes) yang kalorinya lebih rendah.
Itulah beberapa makanan yang mengandung kalori tinggi, teman-teman.
Jadi, perhatikan porsinya saat mengonsumsi makanan itu, ya! Jangan sampai jadi kalori berlebih yang bisa membuat lemak tubuh menumpuk!
Baca Juga: Bukan 'French Fries', Kentang Goreng di Inggris Disebut 'Chips', Cari Tahu Penjelasannya, yuk!
Penulis: Rafida Ulfa
Yuk, lihat video ini juga!
Hati-Hati Kandungan Gula di Minuman Manis, Bagaimana Memilih Minuman yang Tepat?
Source | : | Sajian Sedap |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR