Bobo.id – Apakah teman-teman pernah tahu istilah sugar rush?
Keadaan ini terjadi ketika seseorang mengonsumsi glukosa (yang ada di dalam gula) dalam jumlah besar, lalu membuat gula dalam darah meningkan dan membuat tubuh lebih bertenaga, bahkan hiperaktif.
Namun, ternyata sebuah penelitian baru menemukan, bahwa tidak ada yang namanya sugar rush. Faktanya, makanan manis telah ditemukan justru menyebabkan kelelahan bukan hiperaktif.
Hasil penelitian yang telah diterbitkan dalam Neuroscience and Biobehavioral Review edisi Juni lalu, melibatkan 1.300 orang.
Para peneliti melakukan penelitian untuk memahami efek gula pada mood dan kemampuan kognitif seseorang.
Hasilnya, konsumsi gula hampir tidak berpengaruh pada bagaimana orang bertindak, tidak peduli seberapa banyak yang dikonsumsi.
Baca Juga: Menjaga Kadar Gula Darah yang Seimbang Sangat Penting, Apa Sebabnya?
Konsumsi gula juga tidak terlihat meningkatkan kemampuan dalam olahraga.
Justru 30 menit setelah mengonsumsi gula, rasa lelah akan meningkat. Dalam 60 menit, gula akan menurunkan kewaspadaan.
Meski mitos sugar rush sangat sering disebut dalam budaya populer, nyatanya banyak orang masih mengonsumsi gula dalam jumlah besar.
Padahal, mengonsumsi permen setelah makan siang atau mengonsumsi minuman bersenergi sebelum pertandingan, tidak ada gunanya.
Gula mungkin akan membuat kita berenergi untuk sementara waktu, sama seperti tubuh memetabolisme makanan lain. Tapi energi dari gula akan cepat hancur.
Pada dasarnya, gula bukanlah solusi ajaib. Gula tak akan bertahan lama seperti kafein dan dari banyak sisi gula sebenarnya jauh lebih buruk ketimbang makanan lain.
Gula berkaitan dengan obesitas pada masa kanak-kanak dan merupakan penyebab utama kerusakan gigi pada anak-anak.
Baca Juga: Hewan Berkantung yang Imut Ini Suka Tidur Sampai 20 Jam, Kenapa Bisa Tidur Selama Itu, ya?
Ini dapat menyebabkan peradangan, melemahkan sistem kekebalan tubuh, dan menempatkan anak-anak pada risiko tekanan darah tinggi dan diabetes di masa depan.
Harapan para peneliti ini adalah temuan penelitianya meningkatkan kesadaran masyarakat bahwa sugar rush adalah mitos.
Sehingga, akan membantu mengurangi konsumsi gula dan menyediakan ruang untuk alternatif makanan yang lebih sehat.
Baca Juga: Coba Mulai Rutin Konsumsi Air Rebusan Jahe, Bisa Jaga Kadar Gula Darah!
(Penulis: Kompas.com)
Lihat juga video ini, yuk!
Penulis | : | Iveta Rahmalia |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR