Di Indonesia, gangguan pencernaan di atas sebenarnya sudah banyak dilaporkan pada para penyintas COVID-19. Penyintas COVID-19 adalah mantan pasien COVID-19 yang telah sembuh.
Setelah sembuh, penyintas COVID-19 di Indonesia banyak yang melaporkan gejala gangguan kesehatan perut terkait pada pencernaan, sehingga mereka membutuhkan banyak waktu untuk memulihkan tenaga seperti semula.
Namun pada varian Omicron, banyak pasien yang mengeluhkan gangguan kesehatan perut saat masih terpapar varian Omicron.
Nah, meskipun varian Omicron disebut memiliki gejala lebih ringan daripada Delta, namun varian varian Omicron tetap memiliki dampak buruk bagi kesehatan.
Oleh sebab itu, kita tidak boleh lengah dan tetap menjalankan protokol kesehatan untuk melindungan kesehatan diri sendiri dan orang lain.
Tonton video ini juga, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
4 Perbedaan Gagasan Pokok dan Gagasan Pendukung, Materi Kelas 4 SD Kurikulum Merdeka
Source | : | Medical News Today,KOMPAS.com |
Penulis | : | Niken Bestari |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR