Oleh karena itu, coba amati dengan benar, apakah beras seperti ada serangganya?
Kutu beras ukurannya kecil tetapi masih bisa dilihat, warnanya keabu-abuan dan terlihat bergerak di dalam beras.
Namun, ini berlaku pada beras yang dijual eceran, sedangkan beras yang masih dibungkus utuh, jarang ditemukan kutu berasnya.
Jadi, lebih baik pilihlah beras yang masih dalam kemasan, karena dipastikan bersih tanpa kutu atau kotoran.
Selain itu, perhatikan juga tanggal kedaluwarsanya, jangan sampai teman-teman beli beras yang sudah melewati tanggal kedaluwarsa.
2. Memilih Beras yang tidak Apak
Selain memerhatikan kondisi beras yang ada kutunya atau tidak, kita juga harus mencium aroma beras.
Baca Juga: Jangan Lakukan Lagi, Ini 5 Penyebab yang Bikin Rice Cooker Jadi Cepat Bau
Beras yang bersih dan sehat mempunyai aroma khas beras yang segar, bukan yang berbau apak.
Bau apak ini biasanya bisa tercium karena beras disimpan di tempat yang lembap.
Selain itu, bisa juga beras tidak dibersihkan dengan benar dan menyebabkan bau apak dan rasanya tidak enak setelah beras menjadi nasi.
3. Memerhatikan Tekstur Beras
Penglihatan Mulai Buram? Ini 3 Hal yang Bisa Jadi Penyebab Mata Minus pada Anak-Anak
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Thea Arnaiz |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR