Bobo.id - Bawang merah merupakan salah satu bumbu masakan yang tidak boleh absen dari dapur.
Sebab, bawang merah bisa digunakan untuk berbagai macam masakan dan membuat rasa makanan semakin enak.
Tak hanya berfungsi bagi masakan, bawang merah ini juga memiliki dampak baik bagi kesehatan, lo.
Bawang merah dapat bermanfaat untuk menyembuhkan alergi, menjaga kesehatan organ dalam, serta menjaga kepadatan tulang.
Karena memiliki banyak manfaat, tentu bawang merah menjadi bumbu penting dan harus disimpan dengan baik.
Sebab, bawang merah tergolong sebagai bumbu dapur yang cepat busuk apalagi jika disimpan di udara lembab.
Lantas, bagaimana cara menyimpan bawang merah agar tak mudah busuk? Kita cari tahu bersama, yuk!
Cara Simpan Bawang Merah Agar Tidak Mudah Busuk
1. Jangan Simpan Bawang Merah dalam Kantong Plastik
Bawang merah yang disimpan di tempat yang kering dan bersih, tidak cukup untuk mencegah proses pembusukan.
Saat ingin menyimpan bawang merah, sirkulasi udara harus diperhatikan, teman-teman.
Baca Juga: Bisa Tambah Cita Rasa Makanan, Ini 6 Cara Membuat Bawang Goreng yang Renyah dan Tahan Lama
Oleh karena itu, lebih baik kita menyimpan bawang merah di dalam bungkus kertas yang dilubangi secara berkala.
Cara ini dilakukan untuk menjaga sirkulasi udara tetap lancar. Udara lembab adalah musuh nomor satu bawang merah.
2. Simpan Bawang Merah Secara Terpisah dengan Sayur Lain
Pisahkan penyimpanan bawang merah dengan bahan masakan lainnya, misalnya wadah kentang dengan bawang merah yang sama.
Ini karena kedua bahan itu sama-sama mengeluarkan gas yang tidak baik sehingga dapat mempercepat pembusukan.
Menyimpan bawang merah dengan bumbu dapur rimpang yang mengeluarkan gas hanya akan membuat bawang merah cepat busuk.
Oleh karena itu, pastikan untuk memisahkan bawang merah langsung setelah belanja, ya.
3. Perhatikan Iklim dan Suhu Tempat Tinggal
Kalau teman-teman tinggal di iklim yang sejuk dan kering, coba simpan bawang merah di bawah suhu kamar.
Bawang merah utuh dapat dengan mudah bertahan empat hingga lima minggu di tempat yang gelap, sejuk, kering, dan berventilasi baik.
Namun, kalau teman-teman tinggal di iklim panas dan lembab, maka bawang merah akan lebih cepat membusuk.
Baca Juga: Tak Hanya Menyedapkan Masakan, Ternyata Bawang Merah Juga Punya 6 Manfaat Kesehatan Ini
Oleh karena itu, sebaiknya simpan bawang merah di dalam freezer dengan suhu nol sampai empat derajat celcius.
Saat dikeluarkan dari freezer, biasanya tekstur bawang merah akan lembek karena bawang merah memiliki banyak cairan dan serat.
4. Simpan Bawang Merah di Kulkas
Selain bawang utuh, ada juga bawang merah kupas yang dijual di pasaran. Bawang merah kupas sebaiknya disimpan di kulkas.
Sebab, bawang merah yang sudah dilepas kulitnya mampu bertahan lama di suhu yang dingin.
Teman-teman bisa menyimpan bawang merah di kulkas dengan dua cara. Pertama, simpan bawang merah di dalam wadah tertutup.
Dengan menyimpannya di dalam wadah tertutup dan dimasukkan ke kulkas akan membuat bawang merah tahan satu sampai dua minggu.
Cara selanjutnya yang bisa dicoba adalah dengan menyimpan bawang merah kupas di kulkas dengan wadah terbuka.
Bawang merah kupas yang disimpan di kulkas dengan wadah terbuka dapat bertahan selama minggu.
Cara Pilih Bawang Merah yang Bagus
1. Pilih yang Berat dan Keras
Baca Juga: Mengapa Mata Terasa Pedih Hingga Menangis saat Mengiris Bawang? #AkuBacaAkuTahu
Saat membeli bawang merah, pastikan teman-teman mengambil beberapa umbi lalu membandingkannya.
Sebaiknya, pilihlah bawang merah yang berat dan teksturnya keras. Dua hal itu menandakan bawang merah masih segar dan bagus.
2. Hindari Bawang Merah Kering dan Kopong
Hindari memilih bawang merah yang kering, ringan, dan juga kopong karena bisa jadi pertanda bawang merah sudah disimpan lama.
Kalau bawang merah kering dan kopong, biasanya umbinya busuk atau mengering, teman-teman.
3. Hindari yang Bertunas
Tunas hijau pada umbi adalah tanda bawang merah masih muda. Oleh karena itu, jangan memilih bawang merah yang masih bertunas.
Sebab, bawang merah bertunas biasanya aroma dan rasanya kurang kuat sehingga tidak maksimal jika digunakan untuk memasak.
4. Aromanya Kuat
Cara memilih bawang merah dapat dilakukan dengan mengiris dan mencium aromanya. Bawang merah yang bagus memiliki aroma kuat.
Ketika teman-teman menangis saat mengiris dan menghaluskan bawang merah, artinya bawang merah itu bagus.
Baca Juga: Tak Hanya untuk Masakan, 3 Bumbu Dapur Serbaguna Ini Bantu Kegiatan di Dapur Jadi Lebih Mudah
Nah, itulah cara yang bisa kita lakukan untuk menyimpan bawang merah agar tidak mudah busuk. Selamat mencoba!
(Penulis: Ais Jauhara Fahira)
----
Kuis! |
Apa manfaat mengonsumsi bawang merah? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
10 Dampak Negatif Globalisasi bagi Kesenian Daerah, Materi Kelas 6 SD Kurikulum Merdeka
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR