Macam-Macam Enzim Pencernaan Manusia, Organ Penghasil, dan Fungsinya

Bobo.id - Dalam sistem pencernaan manusia, makanan akan diolah di dalam organ secara fisika dan kimia.

Pencernaan secara fisika contohnya adalah mengunyah makanan menggunakan gigi serta gerakan otot polos pada usus.

Sedangkan proses pencernaan kimia adalah menggunakan enzim pencernaan yang dihasilkan oleh organ pencernaan kita.

Apa saja contoh enzim pencernaan manusia dan apa fungsinya?

Yuk, kita pelajari bersama-sama!

Macam-Macam Enzim Pencernaan Manusia

1. Amilase

Enzim pencernaan amilase dibutuhkan untuk mencerna karbohidrat agar bisa dipecah menjadi zat pati dan gula. Amilase diproduksi di mulut kita dan terdapat di kelenjar ludah dan organ pankreas.

2. Maltase

Enzim pencernaan yang kedua ada maltase yang berguna untuk memecah maltosa dan glukosa.

Enzim maltase diproduksi oleh usus kecil yang berfungsi menyimpan glukosa di dalam hati sebagai glikogen atau cadangan energi.

Baca Juga: Sistem Pencernaan Manusia: 3 Organ yang Hasilkan Enzim Pencernaan

3. Laktase

Enzim pencernaan laktase atau laktase-phlorizin hidrolase adalah enzim yang bertanggung jawab untuk memecah laktosa, yaitu gula yang ada di dalam produk susu.

Laktosa berfungsi mengubah laktosa menjadi glukosa dan galaktosa. Enzim ini dihasilkan oleh sel-sel enterosit yang ada di lapisan saluran usus.

Sayangnya, tidak semua orang memiliki kemampuan untuk menghasilkan enzim laktase.

Nah, jika seseorang tidak bisa mencerna laktosa, maka laktosa tidak bisa diserap tubuh akan difermentasi oleh bakteri di usus teman-teman.

Sehingga, saluran pencernaan kita menghasilkan gas yang bisa membuat perut sakit atau kembung.

4. Lipase

Enzim pencernaan satu ini bertanggung jawab untuk memecah lemak yang ada di dalam makanan, menjadi asam lemak dan gliserol.

Sedangkan, enzim lipase bisa dilepaskan oleh mulut dan perut, tapi yang paling banyak dilepaskan oleh pankreas kita.

5. Protease

Enzim pencernaan protease atau disebut juga peptidase, proteolitik, atau proteinase, adalah enzim yang bertanggung jawab untuk memecah protein menjadi asam amino.

Baca Juga: 6 Jenis Enzim Pencernaan yang Membantu Menyerap Nutrisi Makanan, Apa Saja? 

Enzim ini juga berfungsi untuk pembelahan sel, pembekuan darah, dan meningkatkan kekebalan tubuh.

Enzim protease ini dihasilkan oleh lambung dan pankreas, serta dibagi menjadi beberapa jenis, yaitu:

- Tripsin: dilepaskan oleh pankreas untuk memecah peptida dan mengaktifkan enzim tambahan, seperti karboksipeptidase serta kimotripsin.

- Pepsin: dilepaskan oleh lambung untuk memecah protein menjadi peptida, yaitu asam amino yang lebih kecil.

- Chymotrypsin: bertanggung jawab memecah peptida menjadi asam amino yang dapat diserap oelh dinding usus.

6. Sukrase

Enzim pencernaan selanjutnya ada sukrase yang dihasilkan oleh usus kecil dan berfungsi untuk memecah sukrosa menjadi fruktosa dan glukosa.

Sehingga, gula sederhana ini bisa diserap tubuh dan digunakan sebagai sumber energi.

Enzim sukrase terdapat di selaput lendir pada usus halus supaya mempermudah menyerap nutrisi ke dalam aliran darah.

Nah, itulah pengertian enzim yang ada di saluran pencernaan dan jenis-jenisnya, mulai dari enzim amilase hingga sukrase.

Contoh Gangguan Pencernaan

Baca Juga: Penting untuk Pencernaan, Ini 5 Buah yang Mengandung Enzim Pencernaan Alami, Ada Pisang dan Alpukat

Berikut ini adalah contoh macam-macam gangguan pencernaan yang berkaitan dengan enzim pencernaan.

1. Gangguan Metabolik

Penderita penyakit metabolik umumnya memiliki kelainan pada gen yang menyebabkan tubuh kekurangan enzim pencernaan, sehingga proses pencernaan dan metabolismenya tidak berjalan dengan normal.

Akibatnya, terjadi penumpukan racun akibat tidak terserapnya berbagai nutrisi yang penting bagi tubuh.

2. Penyakit Gaucher

Penyakit ini disebabkan ketidakmampuan tubuh dalam memecah lemak, sehingga terjadi penumpukan pada hati, sumsum tulang belakang, dan limpa.

Sayangnya, penyakit ini tidak bisa disembuhkan dan hanya bisa dikontrol dengan mengonsumsi obat-obatan tertentu.

3. Gangguan Penkreas

Penyakit ini terjadi ketika pankreas tidak memproduksi cukup enzim untuk memecah dan menyerap makanan.

Akibatnya, beberapa jenis nutrisi, seperti lemak, vitamin, dan mineral, tidak dapat diserap oleh tubuh sehingga menyebabkan diare dan penurunan berat badan.

Penderita penyakit ini juga kemungkinan mengalami malnutrisi akibat terhambatnya penyerapan nutrisi.

(Penulis: Thea Arnaiz/ Niken Bestari)

Baca Juga: Dari Pisang Sampai Kimchi, 7 Makanan Ini Mengandung Enzim Pencernaan Alami

----

Kuis!

Apa fungsi enzim lipase?

Petunjuk: Cek halaman 2!

Tonton video ini juga, yuk!

----

Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.

PROMOTED CONTENT