Sebagian sejarawan pun meyakini kalau permainan tenis kuno yang dimainkan di Prancis menggunakan telapak tangan.
Di Prancis, nama permainan ini dinamakan juga dengan jeu de paume yang berarti 'permainan telapak tangan'.
Permainan yang populer pada abad ke-16 sampai abad ke-18 itu merupakan olahraga yang sangat dihormati di kalangan raja dan bangsawan.
Ketika akan mulai permainan, pemain akan meneriakkan kata dalam bahasa Perancis yakni "tanez" yang berarti "mainkan!"
Pada 1530-an, Raja Henry VIII dari Inggris membangun sebuah lapangan tenis di Istana Hampton Court kemudian raket pertama ditemukan 1583.
Memasuki era 1870-an, popularitas tenis di Inggris pun meroket, terutama setelah publikasi berjudul "A Portable Court of Playing Tennis".
Publikasi itu merupakan karya dari Walter Clipton Wingfield yang kemudian dianggap sebagai pelopor tenis lapangan.
Seiring waktu, tenis lapangan terus mengalami perkembangan. Permainan tenis lapangan pertama kali diperkenalkan di Amerika Serikat pada 1874.
Amerika Serikat kemudian mendirikan klub tenis yang pertama di Staten Island. Dari situ, permainan tenis lapangan berkembang pesat.
Awal Masuk Indonesia
Dilansir dari Kompas.com, banyak orang yang menganggap bahwa olahraga tenis dibawa ke Indonesia oleh bangsa Belanda.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR