2. Kurangnya Peluang di Setiap Wilayah
Akibat wewenang dan kekuasaan dipegang penuh oleh pemerintah pusat, maka peluang di setiap wilayah menjadi kurang.
Misalnya, ada suatu daerah yang bisa berpotensi menjadi tempat wisata populer dan meningkatkan ekonomi masyarakat.
Namun, karena tidak adanya persetujuan dan dana dari pemerintah, maka peluang wisata bagi suatu wilayah itu menjadi hilang.
3. Proses Inovasi Berlangsung Lama
Kekurangan konsep negara kesatuan selanjutnya adalah karena proses ide dan inovasi bisa berlangsung cukup lama.
Yap! Pembangunan dan pengembangan suatu wilayah harus menunggu persetujuan dari pemerintah pusat terlebih dahulu.
Selain itu, inovasi dan ide dari daerah juga bisa dibatasi agar pemerintah bisa mencapai kepentingan pusat.
4. Ada Kemungkinan Pemerataan Tidak Terjadi
Pemerataan di negara kesatuan mungkin saja bisa terjadi ketika program yang dilaksanakan pemerintah dapat diterima dengan baik.
Sebaliknya, apabila kerja pemerintah pusat buruk dan tidak sesuai dengan kaidahnya, maka pemerataan tidak akan terjadi.
Baca Juga: Mengenal Bentuk Negara Indonesia, Penjelasan dan Kelebihannya
Tomat-Tomat yang Sudah Dibeli Bobo dan Coreng Hilang! Simak Keseruannya di KiGaBo Episode 7
Source | : | Kompas.com,Adjar.id |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR